PENGARUH PENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAP HASIL BELAJAR POKOK BAHASAN TRAPESIUM DAN LAYANG-LAYANG PADA SISWA KELAS V SDN TEGAL BESAR 03 JEMBER
Abstract
Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian eksperimen dengan pola pretest postest control group design. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan merupakan beda nilai hasil pretest dan postest pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Penentuan kelas eksperimen dan kelas kontrol dilakukan dengan menggunakan teknik random sampling (acak) dengan hasil kelas VA ditetapkan sebagai kelas eksperimen dan kelas VB sebagai kelas kontrol. Sebelum diadakan penelitian terlebih dahulu dilakukan uji homogenitas memakai data pre-test. Berdasarkan hasil uji t di atas, diperoleh hasil yang berupa nilai signifikansi sebesar 1,000. Hasil tersebut kemudian dikonsultasikan dengan syarat yang sudah
disebutkan yaitu pada taraf signifikansi 5% atau 0,05. Hasil tersebut menunjukkan bahwa nilai signifikansi > 0,05 (1,000 > 0.05), sehingga dapat dinyatakan bahwa keadaan kedua kelas sebelum diadakan penelitian adalah homogen. Langkah selanjutnya yaitu melakukan undian untuk menentukan kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasil undian menunjukkan bahwa kela V-A sebagai kelas eksperimen dan kelas V-B sebagai kelas kontrol. Selanjutnya dilakukan analisis data untuk mengetahui selisih nilai pre-test dan post-test.
Data yang dianalisis yaitu berupa beda nilai pretest dan postest pada kelas eksperimen dan kelas kontrol menggunakan teknik analisis uji-t. Hasil perhitungan tersebut kemudian dikonsultasikan dengan nilai ttabel pada taraf signifikansi 5% atau taraf kepercayaan 0,95 dengan db = 68, sehingga diperoleh nilai ttabel yaitu 1,671. Hasil perhitungan uji-t yaitu thitung > ttabel (4,244 > 1,671), sehingga hipotesis alternatif Ha diterima dan hipotesis nihil (H0) ditolak. Selanjutnya dilakukan perhitungan uji keefektifan relatif (ER) untuk mengetahui keefektifan relatif dari penerapan pendekatan saintifik. Hasil perhitungan uji keefektifan relatif (ER) menunjukkan bahwa pendekatan saintifik memiliki tingkat keefektifan relatif 43,52% dengan kategori sedang. Berdasarkan hasil analisis data tersebut, dapat disimpulkan bahwa pendekatan saintifik saat pembelajaran Matematika pokok bahasan trapesium dan layang-layang memiliki pengaruh yang signifikan.
Sudah selayaknya pendekatan saintifik dijadikan alternatif bagi guru untuk merancang pembelajaran di kelas, khusunya mata pelajaran matematika pokok bahasan trapesium dan layang-layang. Penelitian ini juga dapat dijadikan bahan rujukan bagi penelitian selanjutnya.