dc.description.abstract | Bahasa merupakan salah satu unsur penting dalam kehidupan manusia.
Pentingnya bahasa bagi manusia dapat tercermin dari penggunaan bahasa oleh
suatu masyarakat tutur. Masyarakat tutur dapat diartikan sebagai kelompok orang
yang memakai bahasa tertentu, atau yang berpegang pada suatu bahasa yang
sama. Bahasa yang digunakan oleh suatu masyarakat tutur berfungsi sebagai alat
komunikasi dalam berbagai peristiwa tutur. Peristiwa tutur tersebut dapat
berlangsung dimana pun dan kapan pun. Dalam suatu peristiwa tutur di dalamnya
terdapat tindak tutur yang mengandung daya tertentu yang disebut dengan daya
pragmatik.
Peristiwa tutur yang mengandung daya pragmatik contohnya kegiatan
pemasaran yang dilakukan oleh pramuniaga Dempo Cosmetic di pusat
perbelanjaan Jember. Pramuniaga Dempo Cosmetic menggunakan median jalan,
pintu masuk dan keluar yang ada di pusat perbelanjaan Jember untuk memasarkan
produknya. Situasi tersebut mengharuskan pramuniaga untuk memaksimalkan
keterampilan bertutur untuk menarik calon konsumen. Hal ini menjadi pembeda
dengan produk lain yang melakukan pemasaran di pertokoan. Selain hal tersebut,
situasi semacam itu memungkinkan pramuniaga berinteraksi dengan banyak calon
konsumen yang masuk atau pun keluar pusat perbelanjaan Jember, sehingga
tuturan yang digunakan dapat bervariasi.
Dalam proses pemasaran tersebut tentunya banyak tuturan yang muncul
dan tuturan-tuturan tersebut dapat diindikasikan mengandung implikatur di
dalamnya dengan disertai konteks yang mendukung terjadinya implikatur.
Sehingga, dalam penelitian ini mencakup beberapa permasalahan yaitu 1)
implikatum dari berbagai implikatur tindak tutur, 2) konteks pendukung terjadinya
implikatur tindak tutur.
Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah rancangan
penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Data dalam penelitian ini
ialah segmen tutur dan konteks tutur dalam kegiatan pemasaran produk Dempo
Cosmetic di pusat perbelanjaan Jember. Teknik pengumpulan data dilakukan
dengan cara melakukan observasi yang di dalamnya terdapat kegiatan merekam
dan simak catat. Analisis data yang dilakukan yaitu tediri atas empat proses yaitu
reduksi data, penyajian data, penginterpretasian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa implikatum dari berbagai implikatur
yang muncul dalam tindak tutur pramuniaga yaitu; 1) implikatum meminta, 2)
implikatum menyarankan, 3) implikatum menawarkan, 4) implikatum
meyakinkan, 5) implikatum membandingkan, 6) implikatum menyuruh, dan 7)
implikatum melarang. Dalam penelitian ini juga ditemukan konteks yang
mendukung terjadinya implikatur tindak tutur. Konteks tutur yang ditemukan
ialah konteks kotekstual, aksiologis, psikologis, dan gabungan konteks kotekstual
dengan aksiologis.
Berdasarkan hasil penelitian, hal-hal yang dapat disarankan ialah hasil
Penelitian ini disarankan sebagai salah satu bahan pengembangan materi
pembelajaran yang berkaitan dengan kompetensi berbicara maupun menulis pada
teks negosiasi. Hasil penelitian ini juga disarankan kepada guru SMK bidang
keahlian pemasaran sebagai bahan pembelajaran dalam rangka menambah
keterampilan siswa dalam memasarkan suatu produk yang menekankan pada
aspek kebahasaan. Saran selanjutnya ialah permasalahan yang berkaitan dengan
implikatur masih banyak yang belum dikaji, maka perlu dipertimbangkan adanya
penelitian lebih lanjut tentang permasalahan-permasalahan yang terkait dengan
penelitian ini dengan bahasan yang lebih luas. | en_US |