Show simple item record

dc.contributor.advisorMuhammad Hasan
dc.contributor.advisorDwita Aryadina
dc.contributor.authorSugiharti, Indah Amin
dc.date.accessioned2018-04-25T07:42:57Z
dc.date.available2018-04-25T07:42:57Z
dc.date.issued2018-04-25
dc.identifier.nim142010101002
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/85588
dc.description.abstractSepatu high heel atau sering disebut high heels adalah jenis sepatu yang didesain dengan hak yang tinggi sehingga tumit akan lebih tinggi daripada jari kaki. Penggunaan high heels dapat menjadikan wanita terlihat lebih cantik dan menarik. Namun penggunaan high heels tidak berbanding lurus dengan pengetahuan masyarakat mengenai cara penggunaan sepatu ini dengan baik dan benar. Terbukti dengan masih banyaknya kasus cedera muskuloskeletal akibat penggunaan high heels. Kasus cedera yang sering muncul karena penggunaan high heels adalah nyeri pada daerah calcaneus oleh karena plantar fasciitis dan achilles tendinitis. Selain menyebabkan nyeri, penggunaan high heels juga dapat menyebabkan perubahan range of motion ankle akibat adapatasi postural yang dilakukan oleh tubuh selama menggunakan high heels. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah hubungan antara penggunaan high heels terhadap intensitas nyeri daerah calcaneus dan perubahan range of motion pada ankle. Penelitian ini merupakan penelitian survei analitik, dengan desain penelitian cross-sectional. Penelitian dilakukan kepada para karyawan wanita Matahari Departement Store Johar Plaza Jember dan Roxy Square Jember. Pemilihan subyek penelitian menggunakan metode purposive sampling dan didapatkan 100 orang yang memenuhi kriteria inklusi dan kriteria eksklusi. Jenis analisis yang digunakan yaitu analisis univariat menggunakan statistik deskriptif dan analisis bivariat menggunakan analisis Spearman. Analisis data dilakukan dengan menggunakan program komputer Statistical Package for Social Science (SPSS) versi 16.0. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara penggunaan high heels terhadap intensitas nyeri daerah calcaneus posterior maupun medial dengan nilai p<0,05. Sedangkan pada hubungan antara penggunaan high heels terhadap perubahan range of motion ankle didapatkan nilai p>0,05 yang berarti tidak terdapat hubungan yang signifikan antara penggunaan high heels terhadap perubahan range of motion ankleen_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectHigh heelsen_US
dc.subjectcalcaneus posterioren_US
dc.subjectRANGE OF MOTIONen_US
dc.subjectANKLEen_US
dc.titleHUBUNGAN PENGGUNAAN HIGH HEELS TERHADAP INTENSITAS NYERI DAERAH CALCANEUS DAN PERUBAHAN RANGE OF MOTION PADA ANKLEen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record