PENERAPAN PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DENGAN METODE DISKUSI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPA 3 SMAN 1 KENCONG
Abstract
Fisika yang merupakan bagian dari ilmu pengetahuan alam atau sains
yang mempelajari gejala-gejala alam melalui penelitian, percobaan dan
pengukuran yang disajikan secara matematis berdasarkan hukum-hukum dasar
untuk menemukan hubungan antara kenyataan yang ada di alam. Proses
pembelajaran fisika masih didominasi guru dan siswa kurang berkembang secara
mandiri melalui pemikiran dan proses berfikirnya. Pada pembelajaran ini kelas
cenderung teacher-centered sehingga siswa menjadi pasif. Metode pembelajaran
yang melibatkan keaktifan siswa melaksanakan keterampilan ilmiah dan
menumbuhkan sikap ilmiah salah satunya adalah pembelajaran CTL dengan
metode diskusi dimana pembelajaran berpusat pada murid (student-centered);
partisipatori; dan pendekatan berubah menjadi kontekstual. Rumusan masalah
dari penelitian ini adalah: 1) bagaimana penerapan pembelajaran Contextual
Teaching and Learning (CTL) dengan metode diskusi untuk meningkatkan
aktivitas siswa kelas XI SMA N 1 Kencong?; 2) bagaimana penerapan
pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) dengan metode diskusi
untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI SMA N 1 Kencong?. Tujuan dari
penelitian ini adalah: 1) mengkaji penerapan pembelajaran Contextual Teaching
and Learning (CTL) dengan metode diskusi untuk meningkatkan aktivitas belajar
fisika siswa kelas XI SMA N 1 Kencong; 2) mendeskripsikan penerapan
pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) dengan metode diskusi
untuk meningkatkan hasil belajar fisika siswa kelas XI SMA N 1 Kencong. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK), penentuan
responden didasarkan pada permasalahan yang terjadi. Penelitian ini dilaksanakan
di SMA Negeri 1 Kencong. Responden penelitian yaitu siswa kelas XI IPA3.
Responden penelitian ditentukan setelah dilakukan observasi oleh peneliti. Desain
dan prosedur tindakan yang digunakan berbentuk spiral Model Hopkins. Metode
pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, tes dan
dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran contextual
teaching and learning dengan metode diskusi pada aktivitas belajar fisika siswa
dalam setiap siklusnya yaitu pada siklus I dengan persentase 87,34% aktivitas
belajar fisika siswa termasuk kategori sangat aktif, pada silklus II aktivitas belajar
siswa menurun dengan persentase 78,57% tetapi termasuk kategori aktif.
Persentase rata-rata aktivitas belajar fisika siswa adalah 82.96% sehingga
aktivitas belajar fisika siswa termasuk kategori sangat aktif. Dan dapat
meningkatkan ketuntasan hasil belajar fisika siswa kelas XI IPA3, yaitu pada
siklus I 21,43%; dan siklus II 83,33%.