PENERAPAN PEMBELAJARAN DENGAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR POKOK BAHASAN BENDA DAN SIFATNYA SISWA KELAS IV SDN PURWOASRI 01 GUMUKMAS

Abstract

Pembelajaran IPA seharusnya menjadi pembelajaran yang menuntut keaktifan siswa. Namun, berdasarkan hasil observasi yang dilakukan di SDN Purwoasri 01 diketahui bahwa dalam kegiatan pembelajaran masih berpusat pada guru dan siswa cenderung pasif dan kurang berpasrtisipasi dalam pembelajaran. Untuk mengatasi permasalahan tersebut salah satu solusinya adalah dengan menerapkan pembelajaran dengan metode eksperimen, siswa dapat lebih aktif karena dapat memberikan pengalaman langsung kepada siswa, sehingga siswa dapat membangun pengetahuan dengan melakukan suatu percobaan, sehingga mudah memahami materi yang dipelajari. Selain itu juga dapat membangun kerja sama antar kelompok sehingga tercipta suasana pembelajaran yang kondusif. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IV pada pembelajaran IPA dengan metode eksperimen pokok bahasan Benda dan Sifatnya di SDN Purwoasri01. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IV pada pembelajaran IPA SDN Purwoasri 01 melalui metode eksperimen pokok bahasan Benda dan Sifatnya. Penelitian ini dilaksanakan di SDN Purwoari 01 dengan subjek penelitian seluruh siswa kelas IV yang berjumlah 20 siswa yang terdiri dari 13 siswa lakilaki dan 7 siswa perempuan. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) menggunakan siklus Hopskin. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dokumentasi dan tes. Penelitian ini dilaksanaan dalam dua siklus, masing-masing siklus sebanyak satu pertemuan dengan menerapkan metode eksperimen dalam pembelajaran IPA pokok bahasan benda dan sifatnya Pelaksanaan pembelajaran dengan metode eksperimen dalam pembelajaran IPA pokok bahasan benda dan sifatnya pada siswa kelas IV SDN Purwoasri 01 berjalan sesuai rencana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas siswa selama pembelajaran IPA dengan metode eksperimen mengalami peningkatan. Persentase aktivitas siswa secara klasikal pada siklus I sebesar 58,3% dengan kategori cukup aktif dan pada siklus II sebesar 71% dengan kategori aktif. Peningkatan aktivitas siswa dari siklus I ke siklus II sebesar 12,7%, sedangkan untuk hasil belajar siswa juga mengalami peningkatn dalam setiap pertemuannya. Hasil belajar diperoleh dengan rata-rata nilai 72 pada siklus I dan 80 pada siklus II dengan peningkatan sebesar 8. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan metode eksperimen dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPA siswa kelas IV SDN Purwoari 01 pokok bahasan benda dan sifatnya. Saran dari penelitian ini bagi guru diharapkan mampu untuk menerapkan pembelajaran dengan metode eksperimen sehingga dapat menjadi salah satu alternatif dalam pembelajaran IPA sebagai upaya untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.