PENINGKATAN KEMAMPUAN SOSIAL DAN EMOSIONAL ANAK KELOMPOK A MELALUI METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA BONEKA TANGAN DI TK KARTINI KESILIR SILIRAGUNG BANYUWANGI TAHUN PELAJARAN 2016/2017
Abstract
Perkembangan sosial dan emosional anak mempunyai peranan sangat penting dan hal yang penting yang harus dikembangkan sejak usia dini (Zulkifli, 1986:45). Karena dimasa yang akan datang anak akan hidup dalam lingkungan masyarakat dimana setiap orang akan saling membutuhkan antara satu dengan yang lain dan juga keberhasilan hidup seseorang lebih ditentukan oleh kemampuan sosial dan emosional dibandingkan intelektual. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara diketahui bahwa 8 dari 15 anak sosial dan emosional anak masih kurang. Hal ini dikarenakan pembelajaran setiap hari guru hanya menggunakan metode dan media yang kurang menarik dan kurang bervariatif. Sehingga, anak mudah bosan dengan kegiatan belajar dan anak cenderung tidak semangat dan memerhatikan guru.
Berdasarkan latar belakang tersebut maka tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Mendeskripsikan penerapan metode bercerita berbantuan media boneka tangan untuk meningkatkan kemampuan sosial dan emosional anak pada kelompok A TK Kartini Kesilir Siliragung Banyuwangi tahun pelajaran 2016/2017, (2) Meningkatkan kemampuan sosial anak pada kelompok A TK Kartini Kesilir Siliragung Banyuwangi tahun pelajaran 2016/2017 melalui penerapan metode bercerita berbantuan media boneka tangan, dan (3) Meningkatkan kemampuan emosional anak pada kelompok A TK Kartini Kesilir Siliragung Banyuwangi tahun pelajaran 2016/2017 melalui penerapan metode bercerita berbantuan media boneka tangan.
Penelitian ini dilakukan di TK Kartini Kesilir Siliragung Banyuwangi. Subjek penelitian ini adalah anak kelompok A yang berjumlah 15 anak, terdiri atas 7 anak laki-laki dan 8 anak perempuan. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan rancangan penelitiannya menggunakan model rancangan Hopskin. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi dan tes unjuk kerja.
Tindakan penelitian melalui penerapan metode bercerita berbantuan media boneka tangan dilakukan dengan dua siklus. Proses penerapan metode bercerita berbantuan media boneka tangan yang dapat meningatkan kemampuan sosial dan emosional pada anak kelompok A TK Kartini pada siklus I adalah anak mendengarkan cerita hingga selesai, menceritakan kembali isi cerita, dan mengerjakan tugas. Pada siklus I, sebagian besar anak sudah dapat bersosialisasi dan menahan emosinya walaupun tidak semuanya, hal ini dikarenakan siswa kurang sering dirangsang untuk berani. Pada siklus II ini, setelah lebih sering dirangsang untuk berani hampir seluruh anak kelompok A sudah dapat bersosialisasi dan menahan emosinya dengan baik. Dengan mengunakan metode bercerita berbantuan media boneka tangan tersebut kemampuan sosial dan emosional anak meningkat.
Peningkatan kemampuan sosial pada Pra nilai rata-rata 57.5%, pada siklus I rata-rata 62.5%, sedangkan pada siklus II rata-rata 76.7%. Sedangkan, kemampuan emosional pada Pra siklus rata-rata 61.6%, pada siklus I rata-rata 65.5%%, dan pada siklus II rata-rata 72.8%.
Saran Bagi Guru: a) hendaknya menggunakan strategi dan media pembelajaran yang bervariasi dan menarik untuk perkembangan anak. Bagi Kepala Sekolah: a) hendaknya meningkatkan kualitas melengkapi fasilitas pendidikan yang dapat menunjang proses pembelajaran. Bagi Peneliti Lain: a) hendaknya menjadikan peneltian ini sebagai acuan dalam melaksanakan penelitian yang sejenis; dan hendaknya dapat dijadikan sebagai acuan pula dalam pengembangan penelitian yang tidak sejenis.