PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN PEMEGANG JAMKESMAS (STUDI KASUS RSU Dr. H. KOESNADI BONDOWOSO)
Abstract
Kesehatan merupakan salah satu hal yang sangat penting bagi masyarakat
Indonesia selain pendidikan dan ekonomi dalam Indeks Pembangunan Manusia.
Dimana terdapat UUD 1945 pasal 28 H ayat 1 yang menyatakan bahwa “Setiap orang
berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, dan mendapatkan
lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan
kesehatan”. Tetapi kemiskinan yang ada di Indonesia merupakan masalah terbesar
yang dihadapi dalam hal kesehatan, sehingga pemerintah mengeluarkan Jamkesmas
(Jaminan Kesehatan Masyarakat) yang berguna bagi pasien yang tidak mampu dalam
berobat di rumah sakit pemerintah. RSU Dr. H. Koesnadi Bondowoso adalah salah
satu rumah sakit yang melayani jamkesmas. Rumah sakit tersebut memiliki motto
“Kesembuhan penderita dan kepuasan pelanggan adalah kebanggan kami.” Dengan
adanya motto tersebut, RSU Dr H Koesnadi Bondowoso dituntut untuk memberikan
pelayanan berkualitas sebaik-baiknya kepada para pelanggan, agar pelanggan merasa
puas akan pelayanan yang diberikan dapat terpenuhi yaitu kebutuhannya akan
pelayanan kesehatan telah sesuai dengan harapan para pelanggan. Pelayanan
jamkesmas banyak digunakan oleh para pasien pengguna jamkesmas dengan rawat
inap kelas III, ternyata masih banyaknya keluhan dari pasien pemegang jamkesmas
tentang kualitas pelayanan yang berdampak pada kepuasan pelanggan itu sendiri.
Rumusan masalah yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah adakah
pengaruh kualitas pelayanan pegawai RSU Dr. H. Koesnadi Bondowoso terhadap
kepuasan pasien pemegang jamkesmas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
ada atau tidaknya pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan pasien pemegang
jamkesmas.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian asosiatif dengan
data kuantitatif. Sampel yang digunakan berjumlah 74 responden pasien pemegang
Jamkesmas di RSU Dr. H. Koesnadi Bondowoso dengan menggunakan teknik
sampling insidental. Sampling insidental adalah teknik penentuan sampel berdasarkan
kebetulan yaitu siapa saja yang secara kebetulan/insidental bertemu dengan peneliti
dapat digunakan sampel, bila dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok
sebagai sumber data. Menggunakan skala likert dalam mengukur variabel kualitas
pelayanan dan kepuasan pasien pemegang jamkesmas. Penelitian ini dilakukan di
RSU Dr. H. Koesnadi Bondowoso pada tanggal 21 Juli 2011-21 September 2011.
Pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, kuesioner, dan
dokumentasi.
Analisis data yang digunakan adalah analisis korelasi Rank Spearman dari
Siedney Siegel. Dengan α = 5% maka diperoleh hasil sebesar rs
= (
) dan taraf signifikansi
sebesar ( ), maka
>
. Atau t hitung > dari t
tabel. > t tabel = 2,000. Sehingga penelitian ini
menolak
dan menerima
, yaitu terdapat pengaruh antara kualitas pelayanan
terhadap kepuasan pasien pemegang jamkesmas (studi kasus RSU Dr. H. Koesnadi
Bondowoso)