Show simple item record

dc.contributor.advisorKartika Apriyono, Dwi
dc.contributor.advisorNovita, Masniari
dc.contributor.authorKurniasih, Nadia
dc.date.accessioned2017-11-08T07:50:04Z
dc.date.available2017-11-08T07:50:04Z
dc.date.issued2017-11-08
dc.identifier.nimNIM 131610101062
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/83174
dc.description.abstractBerdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa: 1. Terjadi keterlambatan tumbuh-kembang gigi-geligi pada anak dengan Down Syndrome sebanyak antara 2-3 tahun yang diukur menggunakan metode Schour-Massler di Sekolah Luar Biasa (SLB) Kabupaten Jember. 2. Terjadi keterlambatan tumbuh-kembang gigi-geligi pada anak perempuan dengan Down Syndrome sebanyak antara 1.3-2.8 tahun yang diukur menggunakan metode Blenkin-Taylor di Sekolah Luar Biasa (SLB) Kabupaten Jember. 3. Terjadi keterlambatan tumbuh-kembang gigi-geligi pada anak laki-laki dengan Down Syndrome sebanyak antara 1.8-3.5 tahun yang diukur menggunakan metode Blenkin-Taylor di Sekolah Luar Biasa (SLB) Kabupaten Jember.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectPRAKIRAAN USIA GIGI PADA ANAK PENDERITA DOWN SYNDROMEen_US
dc.titlePRAKIRAAN USIA GIGI PADA ANAK PENDERITA DOWN SYNDROME MENGGUNAKAN METODE SCHOUR-MASSLER DAN METODE BLENKIN-TAYLOR DI SEKOLAH LUAR BIASA KABUPATEN JEMBERen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record