dc.description.abstract | Pemikiran politik Soekarno tentang pembentukan tata dunia baru banyak dipengaruhi oleh latar belakang pembentukan personality Soekarno. Pertama, sikap anti imperialism dan kolonialisme Soekarno tampak dilatarbelakangi oleh kehidupan masa kecil dan masa muda Soekarno yang telah banyak merasakan penderitaan akibat penjajahan. Hal ini juga menyangkut diskriminasi pemerintah Belanda terhadap rakyat Bumiputera. Sikap menentang Soekarno terhadap kolonialisme dan imperialisme kemudian memunculkan nasionalismenya sebagai sebuah semangat untuk bisa melepaskan diri dari penjajahan. Point kedua, mengenai konsep egaliter dalam pemikiran Soekarno tentang pembentukan tata dunia yang baru, menurut penulis banyak dipengaruhi oleh pemikiran kaum sosialis Barat, terutama melalui buku-buku yang dibacanya. Masa muda Soekarno banyak dipengaruhi oleh perkembangan faham sosialis dunia. Ketiga, usulan Soekarno mengenai Pancasila sebagai landasan dalam membentuk sebuah sistem dunia, banyak dipengaruhi oleh kecenderungan Soekarno untuk melakukan pencampuran berbagai aliran dan kekuatan yang berbeda untuk kemudian menghasilkan sebuah landasan Baru. pemikiran Soekarno yang cenderung untuk menyatukan unsur-unsur yang berbeda tersebut, telah tampak pada saat dia masih muda. Pemikirannya tentang Nasionalisme, dan Marxisme merupakan sebuah konsep yang ditawarkannya untuk masyarakat Indonesia yang cenderung pluralis. Dalam hal ini, tampaknya Soekarno memandang dunia sebagaimana dan kondisi masyarakat Indonesia, yang dipenuhi perbedaan dan rentan akan pertentangan-pertentangan di dalamnya. Pandangan Soekarno tersebut menurut penulis dipengaruhi oleh pernikahan orang tuanya yang berasal dari dua budaya yang berbeda.
Pemikiran politik Soekarno tentang pembentukan tata dunia baru sebagaimana yang diungkapkannya dalam pidato "To Build The World A new", menurut penulis merupakan sebuah pemikiran idealis dan sulit untuk dapat diwujudkan pada masa sekarang, mengingat dominasi Amerika Serikat yang masih cukup kuat dalam sistem dunia. Namun, nilai-nilai dalam pemikiran Soekarno tersebut, dapat dijadikan sebuah wacana dalam hubungan antar bangsa dewasa ini, dan lebih jauh lagi menghantarkan pada terciptanya sebuah tata dunia yang lebih baik | en_US |