EFEK GEL EKSTRAK ASAM JAWA 5% SEBAGAI ALTERNATIF BAHAN ETSA TERHADAP KEKUATAN TARIK (TENSILE STRENGTH) RESIN KOMPOSIT
Abstract
Karies merupakan penyakit infeksi mikroorganisme yang menyebabkan
destruksi pada jaringan keras gigi. Kerusakan gigi oleh karena karies membutuhkan
restorasi untuk menggantikan substansi gigi yang hilang sehingga akan
mengembalikan bentuk, fungsi, dan estetika. Salah satu bahan restorasi sewarna gigi
yang menjadi pilihan saat ini adalah resin komposit. Restorasi komposit merupakan
restorasi adhesif yang prinsip dasar ikatannya dengan gigi adalah secara mikromekanik
(mechanical-interlocking), yaitu dari resin tag pada mikroporositas di permukaan
enamel yang telah dietsa. Etsa dilakukan untuk membersihkan lapisan smear dan
menghasilkan pori-pori kecil pada permukaan enamel, tempat resin akan mengalir
sehingga memberikan tambahan retensi mekanis pada restorasi. Resin komposit
memiliki ikatan yang cukup kuat dengan struktur gigi. Ikatan yang kuat dan awet
antara resin komposit dan struktur gigi dibutuhkan agar mampu menahan tekanan
pengunyahan yang besar. Uji kekuatan tarik (tensil strength) merupakan salah satu uji
untuk mengetahui ukuran kemampuan suatu benda dalam mempertahankan
perlekatannya dari beban yang diterima. Pengukuran ikatan antara enamel dan resin
komposit bertujuan untuk menilai seberapa besar kemampuan bahan restorasi bertahan
pada tempatnya.
Collections
- UT-Faculty of Dentistry [2062]