PERAN DAN KINERJA FOOD AND BEVERAGE DEPARTMENT DI BALI DYNASTY RESORT
Abstract
Dunia pariwisata adalah dunia universal artinya siapapun akan menyatakan sama bahwa pariwisata adalah kebutuhan umat manusia di seluruh dunia. Seiring dengan meningkatnya kesejahteraan dan kemakmuran suatu negara dalam bidang ekonomi, muncullah sifat dasar manusia yaitu keinginan untuk melihat sisi lain dari dunia yang berbeda, baik dari segi budaya, adat istiadat dan keadaan alam yang berbeda yang menyebabkan suatu rasa ingin tahu seseorang untuk melihat dan menikmatinya.
Pariwisata merupakan industri yang mampu menyediakan pertumbuhan ekonomi yang cepat dalam hal kesempatan kerja, pendapatan, peningkatan taraf hidup dan dalam mengaktifkan sektor produksi lain karena pariwisata merupakan industri yang kompleks yang meliputi industri-industri lainnva. s peni usaha perhotelan, agen perjalanan, transportasi dan industri kerajinan.
Industri pariwisata yang berkembang demikian pesat bahkan cenderung fenomenal telah memberi konstribusi yang tidak sedikit terhadap penerimaan devisa negara, pendapatan daerah dan peningkatan kesejahteraan masvarakat baik secara langsung maupun tidak larwstin9. khususnva di daerah-daerah wisata yang telah bedcembang.
Indonesia yang kaya akan obyek wisata alam dan budaya telah menjadikan pariwisata sebagai sumber penerimaan devisa terbesar di sektor non migas. Tercatat pada tahun 1995 industri pariwisata menyumbang devisa sebanvak US S 4.570 juta atau sekitar Rp. 10,5 triliun. Tahun 2005 mendatang sektor pariwisata akan menjadi andalan utama yang akan menduduki tingkat pertama menggantikan minyak bumi dan gas dengan nilai devisa menjadi US S 15 milvar atau sekitar Rp. 345 trill pan.
Industri pariwisata tidak lepas dari industri akomodasi. karena wisatawan yang melakukan perjalanan membutuhkan tempat tinggal sementara didaerah obyek wisata. Hotel sebagai salah satu jenis akomodasi menyediakan fasilitas untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Pengertian hotel menurut Menparpostel