dc.description.abstract | Pembuatan membran dan polimer sintetik dapat dilakukan salah satunya dengan metode p.:mbalik fasa. Untuk memperbaiki sifat dasar polimer dapat dilakukan dengan penarr.bahan gugus cabang. Poly(vinyl alkohol) disulfonasi dengan H2SO4 agar diperoleh suatu membran yang bersifat asam sehingga dapat menghasilkan membran penukar kation yang, kuat. Reaksi antara poly(vinyl alkohol) dengan H2SO4 Pekat menghasilkan poly(vinyl alkohol) tersulfonasi atau poly(vinyl hidrogen sulfas). Karakterisasi dasar membran dapat dilakukan dengan mengetahui kemampuan membran claim mengadsorpsi ion logam. Adsoipsi membevn penukar kation antara lain dipengaruhi temperatur, pH, dan waktu. Optimasi ternperatur terhadap ion logam Na(I), Hg(I), Fe(II), A1(111), dan Fe(II1) diperoleh kondisi temperatur optimum secant urut adalah 30, 50, 50, 40, 30, dan 30°C. pH optimum )yang dipereh masing-masing logam secara berurutan adalah pH 4, pll 8, pH 4, pH 7, pH 6, dan pH 6. Kapasitas dan selektifitas membran poly(viny) alkohol)-tersulfonasi yang di peroleh adalah Na+> Fe3+ >AL3 1+>Hg +>Fe2+. | en_US |