dc.description.abstract | Permasalahan yang terjadi dalam proses pembelajaran di kelas XII IPS 2 adalah pendidik masih menggunakan media pembelajaran gambar kurang disukai oleh peserta didik. Media yang digunakan pendidik sama dengan sebelumnya sehingga aktivitas dan hasil belajar sejarah peserta didik rendah. Rendahnya aktivitas peserta didik terlihat dari kurangnya peserta didik dalam memperhatikan penjelasan pendidik, mengajukan pertanyaan, memecahkan masalah, menyimpulkan materi, dan kemampuan menganalisis. Rendahnya hasil belajar terlihat dari rata-rata nilai klasikal yang belum tuntas. Standar nilai ketuntasan di sekolah adalah 75. Berdasarkan latar belakang tersebut media pembelajaran Film Strip digunakan utuk memperbaiki permasalahan kurangnya aktivitas dan hasil belajar.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) apakah penggunaan media film strip dengan pendekatan scientific dapat meningkatkan aktivitas peserta didik kelas XII IPS 2 SMA Negeri 3 Jember Tahun Ajaran 2016/2017; (2) apakah penggunaan media film strip dengan pendekatan scientific dapat meningkatkan hasil belajar sejarah pada peserta didik kelas XII IPS 2 SMA Negeri 3 Jember Tahun Ajaran 2016/2017.
Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk menganalisis peningkatan aktivitas belajar peserta didik kelas XII IPS 2 menggunakan media film strip dengan pendekatan scientific di SMA Negeri 3 Jember tahun ajaran 2016/2017 ; (2) untuk menganalisis peningkatan hasil belajar peserta didik kelas XII IPS 2 menggunakan media film strip dengan pendekatan scientific di SMA Negeri 3 Jember tahun ajaran 2016/2017.
Manfaat dari penelitian ini adalah (1) bagi peneliti, sebagai pengalaman berharga dalam pengembangan ilmu pengetahuan yang akan datang; (2) bagi pendidik, sebagai bahan masukan dalam upaya peningkatan aktivitas peserta didik dengan menggunakan media film strip; (3) bagi peserta didik, memberikan sajian pembelajaran yang menarik sehingga tidak menganggap pelajaran sejarah membosankan; (4) bagi pihak sekolah, dapat memberikan masukan kualitas pembelajaran sejarah yang bervariasi dan menarik; (5) bagi mahasiswa pendidikan sejarah; sebagai tambahan wawasan tentang penggunaan media film strip untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subyek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas XII IPS 2 SMAN 3 Jember. Desain penelitian ini menggunakan model penelitian Kemmis dan Mc. Taggart dengan 4 tahapan tiap siklusnya yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Penelitian ini terdiri dari 3 siklus. Metode pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, tes, dokumentasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan aktivitas peserta didik dan hasil belajar sejarah. Pada siklus 1 persentase aktivitas peserta didik secara klasikal 60,34% dinyatakan cukup aktif, pada siklus 2 meningkat menjadi 62,75% dinyatakan cukup aktif, pada siklus 3 meningkat menjadi 66,03% dinyatakan cukup aktif. Pada siklus 1 hasil belajar kognitif memperoleh persentase sebesar 74,89% dinyatakan baik , pada siklus 2 memperoleh persentase 76,68% dinyatakan sangat baik, pada siklus 3 memperoleh persentase 79,44% dinyatakan sangat baik.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah (1) penggunaan media film strip dengan pendekatan scientific pada pembelajaran sejarah dapat meningkatkan aktivitas peserta didik kelas XII IPS 2 SMA Negeri 3 Jember; (2) penggunaan media film strip dengan pendekatan scientific pada pembelajaran sejarah dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas XII IPS2 SMA Negeri 3 Jember. | en_US |