dc.description.abstract | Dalam pelaksanaan suatu proyek besar sangat jarang ditemui suatu proyek yang
berjalan tepat sesuai dengan yang direncanakan. Umumnya mengalami
keterlambatan, baik waktu maupun kemajuan pekerjaan yang direncanakan. Salah
satunya adalah proyek Jember Icon yang saat ini telah mencapai pembangunan fase 2
yaitu pembangunan mall, adapun fase 1 yaitu pembangunan rumah sakit yang telah
selesai pada tahap struktur dan fase 3 yaitu hotel yang saat ini masih belum
terlaksana. Pada proyek Jember Icon pada fase kedua yaitu pembangunan Hotel,
proyek telah berjalan sebesar 37,54 %, sedangkan proyek mengalami keterlambatan
sebanyak 37,76 % dari time schedule awal yang disebabkan oleh cuaca yang tidak
menentu dan anggaran dana.
Oleh karena itu dalam penelitian ini untuk menghindari kerugian dalam proyek
kita dapat meramalkan (forecasting) terhadap biaya dan waktu penyelesaian proyek
dengan Konsep Nilai Hasil (Earned Value Analysis). Metode ”Nilai Hasil” (Eaned
Value) adalah suatu metode pengendalian yang digunakan untuk mengendalikan
biaya dan jadwal proyek secara terpadu. Metode ini memberikan informasi status
kinerja proyek pada suatu periode pelaporan dan memberikan informasi prediksi
biaya yang dibutuhkan dan waktu untuk penyelesaian seluruh pekerjaan berdasarkan
indikator kinerja saat pelaporan.
Dari hasil analisis diketahui bahwa perkiraan dana dana hingga proyek selesai
yaitu sebesar Rp 109,475,191,233.97. Perkiraan waktu selesai proyek yaitu 281 hari,
sedangkan waktu rencana proyek selesai adalah 210 hari. Maka dapat disimpulkan
bahwa proyek mengalami keterlambatan pelaksanaan sebesar 71 hari dilihat dari
waktu yang direncanakan. Dengan nilai pada minggu ke-20 CPI 0,686 < 1 dan nilai
SPI 0,498 < 1 yang memiliki arti pengeluaran lebih besar dari pada anggaran serta
waktu pelaksanaan lebih lama dari jadwal. | en_US |