PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK KELOMPOK B2 MELALUI TEKNIK MOZAIK DI TK JEMBER PERMAI 1 KECAMATAN SUMBERSARI KABUPATEN JEMBER TAHUN PELAJARAN 2016/2017
Abstract
Motorik halus merupakan salah satu aspek yang perlu dikembangkan pada
anak usia dini. Gerakan motorik halus membutukan kecermatan koordinasi mata
dan tangan. Kegiatan yang memelukan kecermatan koordinasi mata dan tangan
yaitu menempel. Menempel dapat dilakukan dengan menggunakan teknik mozaik.
Berdasarkan observasi dan wawancara ditemukan bahwa dari 22 siswa hanya 5
anak yang mampu menempel bahan dengan baik, sedangkan 17 anak masih belum
memiliki kemampuan yang baik dalam hal tersebut. Penyebab yang mendasari
kemampuan motorik halus anak belum berkembang secara optimal yaitu kegiatan
pembelajaran yang digunakan guru kurang berfariasi sehingga anak menjadi
bosan. Guru hanya menggunakan kegiatan mewarnai dan menggambar, serta
media yang sering digunakan yaitu majalah, untuk itu perlu adanya variasi
penggunaan kegiatan pembelajaran yang lain yang menarik untuk meningkatkan
kemampuan motorik halus anak. Kegiatan yang dimaksud adalah kegiatan
menempel melalui teknik mozaik.
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah: (1) bagaimanakah penerapan teknik mozaik untuk
meningkatkan kemampuan motorik halus anak kelompok B2 TK Jember Permai 1
Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember tahun pelajaran 2016/2017?; dan (2)
bagaimanakah peningkatan peningkatan kemampuan motorik halus anak
kelompok B2 melalui teknik mozaik di TK Jember Permai 1 Kecamatan
Sumbersari Kabupaten Jember tahun pelajaran 2016/2017?. Berdasarkan rumusan masalah tersebut maka tujuan penelitian ini adalah: (1) mendeskripsikan proses
penerapan teknik mozaik untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak
kelompok B2 di TK Jember Permai 1 Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember tahun pelajaran 2016/2017; (2) meningkatkan kemampuan motorik halus anak
kelompok B2 di TK Jember Permai 1 Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember
tahun pelajaran 2016/2017.
Penelitian ini dilakukan di TK Jember Permai 1 Kecamatan Sumbersari
Kabupaten Jember. Subjek penelitian ini adalah anak kelompok B2 yang
berjumlah 22 anak, yang terbagi atas 7 anak perempuan dan 15 anak laki-laki.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dan menggunakan perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Metode pengumpulan data
yang digunakan adalah metode observasi, wawancara, dokumentasi dan tas.
Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data kuantitatif
dan kualitatif.
Proses penerapan teknik mozaik untuk meningkatkan kemampuan motorik
halus anak kelompok B2 di TK Jember Permai 1 tahun pelajaran 2016/2017
dilaksanakan dalam 2 siklus. Siklus I dilakukan dengan cara guru menunjukkan
karya mozaik pada anak didepan kelas, kemudian guru (peneliti)
mendemonstrasikan teknik mozaik untuk membuat karya mozaik, guru meminta
anak untuk memperhatikan penjelasan guru, kamudian guru meminta anak untuk
membuat karya mozaik dengan cara yang sudah di contohkan oleh guru.
Pelaksanaan pada siklus II hampir sama dengan siklus I akan tetapi ditambahkan
perbaikan dari perencanaan yang ada pada siklus I. Peningkatan kemampuan
motorik halus anak kelompok B2 TK Jember Permai 1 tahun pelajaran 2016/2017
dapat dilihat dari perolehan nilai rata-rata kelas pada pra siklus 62,12, siklus I
72,73, dan siklus II meningkata menjadi 83,71.
Saran yang dapat disampaikan yaitu, guru untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak bisa menggunakan beberapa teknik salah satunya
menggunakan teknik mozaik dalam pembelajaran peningkatan kemampuan
motorik halus, kepala sekolah hendaknya menyarankan para guru untuk
menggunakan teknik mozaik dalam pembelajaran peningkatan kemampuan
motorik halus, dan untuk peneliti lain hendaknya menjadikan hasil penelitian sebagai acuan dalam penelitian sejenis.