PERANAN KOMUNITAS TANOKER DALAM MELESTARIKAN PERMAINAN TRADISIONAL EGRANG DI KECAMATAN LEDOKOMBO KABUPATEN JEMBER JAWA TIMUR
Abstract
Komunitas Tanoker Ledokombo adalah komunitas atau organisasi yang
mewadahi anak-anak di Kecamatan Ledokombo dalam rangka melestarikan
permainan tradisional khususnya permainan tradisional egrang. Komunitas
Tanoker terbentuk karena adanya dorongan dari faktor sosial ekonomi dan sosial
budaya di masyarakat Kecamatan Ledokombo. Keadaan sosial masyarakat
Kecamatan Ledokombo sangat memprihatinkan, hal ini dilihat dari kondisi
pekerjaan yang sebagian besar menjadi buruh tani, tenaga kerja luar negeri dan
sebagian kecil sebagai pegawai negeri dan swasta. Keadaan sosial budaya di
Kecamatan Ledokombo dipengaruhi oleh etnis yang berasal dari etnis Madura.
Etnis Madura terkenal memiliki sikap yang kasar, kaku, dan tidak mau menerima
budaya luar.
Komunitas Tanoker melakukan upaya agar permainan tradisional Egrang
di Kecamatan Ledokombo tidak punah. Upaya yang dilakukan oleh Komunitas
Tanoker adalah melakukan pengenalan-pengenalan serta pembinaan kepada anakanak
di Kecamatan Ledokombo terhadap permainan tradisional Egrang.
Pengenalan dan pembinaan yang sudah dilakukan oleh Komunitas Tanoker
dilanjutkan dengan mengadakan perlombaan-perlombaan permainan Egrang dan
mengadakan fetival Egrang setiap tahun yang bertepatan pada hari ulang tahun
negara Indonesia yaitu tanggal 17 Agustus. Upaya lain yang dilakukan oleh
Komunitas Tanoker adalah menjadikan Kecamatan Ledokombo sebagai destinasi
budaya. Destinasi budaya yang dicanangkan oleh Komunitas Tanoker ini adalah
cenderung kepada tahap pendekatan dan pembelajaran kepada masyarakat
Kecamatan Ledokombo agar dapat dijadikan sebagai contoh bagi daerah-daerah
lain bahwa masyarakat Kecamatan Ledokombo mengerti dan mencintai terhadap
kebudayan bangsa.
Hasil dari upaya yang dilakukan oleh Komunitas Tanoker Ledokombo
dalam melestarikan permainan tradisional Egrang dapat dirasakan di bidang sosial
ekonomi, yaitu dengan adanya Komunitas Tanoker masyarakat berpartisipasi
langsung dalam kegiatan Komunitas Tanoker. Pasrtisipasi masyarakat ini akirnya
diwadahi secara berbeda oleh Komunitas Tanoker dengan menciptakan kelompok
yang berkegiatan dalam bidang bisnis atau social entrepreunership. Kegiatan
social entrepreunership yang berjalan secara intensif tahun 2011 bergerak dalam
usaha home stay dengan memasarkan dan menyewakan kamar pada rumah
penduduk. Selanjutnya, tahun 2012 terdapat penambahan usaha berbentuk
produksi dan pemasaran produk kerajinan tangan dan kuliner. Perkembangan
tersebut menunjukkan bahwa masyarakat Kecamatan Ledokombo dapat menerima
perubahan sebagai suatu semangat untuk membangun wilayahnya.
Hasil di bidang sosial budaya yaitu anak-anak terus membatinkan dan
menerapkan perubahan pola pikir dan perilaku dalam kehidupan sehari-harinya
sebagai bentuk dari terbangunnya kesadaran praktis. Dalam kehidupan sosial
sehari-hari inilah mereka berinteraksi dengan masyarakat Kecamatan Ledokombo
secara umum dan menularkan nilai-nilai budaya sebagai karakter yang melekat
pada dirinya. Interaksi tersebut dapat membangun kesadaran kolektif yang
berujung pada perubahan kolektif berwujud hubungan sosial dimulai dari kerja
sama dalam keluarga, antar masyarakat desa di Kecamatan Ledokombo, dan
antara masyarakat Kecamatan Ledokombo dengan masyarakat luar Kecamatan
Ledokombo.
Perubahan kondisi sosial dan budaya yang sangat menonjol, yaitu
Berbagai elemen masyarakat Kecamatan Ledokombo saling bekerjasama dengan
berpartisipasi aktif bersama Tanoker Ledokombo dalam berinovasi melakukan
kegiatan kemasyarakatan untuk mendorong perubahan sosial pedesaan.
Masyarakat Kecamatan Ledokombo mulai belajar, mengenal, dan mempraktikkan
Bahasa Inggris dengan menulis dan berbicara menggunakan Bahasa Inggris.
Adanya perhatian masyarakat terhadap anak-anak, seperti tekad menyekolahkan
anak ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, tidak menikahkan di usia dini serta
diberikannya waktu, ruang bermain, dan turut andil membimbing bermain serta
belajar untuk mengembangkan potensi yang ada dalam diri anak.