Show simple item record

dc.contributor.advisorAnwar
dc.contributor.advisorMakmur, M. Hadi
dc.contributor.authorTaufik A, Muhammad
dc.date.accessioned2017-08-02T04:11:58Z
dc.date.available2017-08-02T04:11:58Z
dc.date.issued2017-08-02
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/80637
dc.description.abstractAnggaran pendapatan dan belanja desa (APBDes) merupakan anggaran pemerintah desa yang diwujudkan dalam bentuk angka, pada hakikatnya APBDes adalah program tahunan. Anggaran pendapatan dan belanja desa (APBDes) tersebut harus digunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran masyarakat Desa. Peneliti memilih Desa Klekean dikarenakan paling tinggi persentase keluarga miskinnya sehingga peneliti ingin melihat lebih jauh tren penggunaan APBDes yang dijalankan oleh desa Klekean di kecamatan Botolinggo tersebut dari tahun anggaran 2011-2015. Dalam penelitian ini, rumusan masalah yang digunakan adalah bagaimana tren penggunaan APBDes di Desa Klekean Kecamatan Botolinggo Kabupaten Bondowoso tahun anggaran 2011-2015 dan apakah penggunaan APBDes berpihak pada rakyat dalam hal Mengurangi angka kemiskinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan tren penggunaan APBDes di Desa Klekean Kecamatan Botolinggo Kabupaten Bondowoso tahun anggaran 2011-2015 dan mengetahui penggunaan APBDes berpihak pada rakyat dalam hal Mengurangi angka kemiskinan. Jenis peneilitian ini adalah kuantitatif menggunakan metode deskriptif dengan obyek penelitian Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) tahun anggaran 2011 sampai dengan 2015 Desa klekean Kecamatan Botolinggo Kabupaten Bondowoso. Lokasi penelitian adalah Desa Klekean Kecamatan Botolinggo Kabupaten Bondowoso dan waktu penelitian dilakukan pada bulan Mei-Juni 2015. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, dokumentasi, studi pustaka, dan triangulasi. Metode analisis data menggunakan analisis data sekunder (ADS). Berdasarkan hasil penelitian tentang Penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Desa Klekean Kecamatan Botolinggo Kabupaten Bondowoso Tahun Anggaran 2011-2015 masih mengandalkan bantuan dari pusat yaitu rata-rata 95,39% dan pengeluaran APBDes Klekean masih dominan pada belanja Pegawai yaitu rata-rata sebesar 56.56%. Desa Klekean Kecamatan Botolinggo Kabupaten Bondowoso masih memungut retribusi dari masyarakat sebagai salah satu sumber pendapatan desa rata-rata sebesar 2,69% dari total anggaran pendapatan desa tahun anggaran 2011-2015 akan tetapi anggaran pendapatan tersebut bukan dari masyarakat miskin saja melainkan masyarakat umum. Pada Anggaran belanja Desa Klekean Kecamatan Botolinggo Kabupaten Bondowoso tahun anggaran 2011-2015 yang berpihak pada masyarakat miskin jumlahnya relative kecil. Hal ini dapat dilihat dari jumlah anggaran untuk orang miskin yang jumlahnya rata-rata Rp Rp 94.053.869 atau sekitar 5,9% dari total belanja Desa Klekean. Dengan melihat persentase tersebut dapat disimpulkan bahwa APBDes Desa Klekean kurang berpihak pada orang miskin.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESAen_US
dc.subjectAPBDesen_US
dc.subjectDESA KLEKEANen_US
dc.subjectKECAMATAN BOTOLINGGOen_US
dc.subjectKABUPATEN BONDOWOSOen_US
dc.titleANALISIS PENGGUNAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA (APBDes) DI DESA KLEKEAN KECAMATAN BOTOLINGGO KABUPATEN BONDOWOSO TAHUN ANGGARAN 2011-2015en_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record