• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Social and Political Sciences
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Social and Political Sciences
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Pengendalian Persediaan Bahan Baku pada Proses Produksi Kain Batik (Studi Kasus di UD. Tatsaka Batik Banyuwangi

    Thumbnail
    View/Open
    Elizabeth Permata Ayu Kristiningrum - 110910202030.pdf (2.879Mb)
    Date
    2017-07-07
    Author
    Kristiningrum, Elizabeth Permata Ayu
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Setiap perusahaan yang melakukan proses produksi pabrikasi harus mempunyai persediaan. Persediaan menjadi hal yang sangat penting untuk menjamin kelancaran produksi dan efisiensi biaya karena pada dasarnya setiap perusahaan memiliki tujuan ekonomis yakni meningkatkan laba perusahaan dan meminimalisir biaya. Salah satu caranya dengan melalukan suatu pengendalian bahan baku. Perusahaan perlu melakukan suatu pengendalian bahan baku, salah satunya UD. Tatsaka Batik Banyuwangi yang berlokasi di Jl. SMAN 1 Cluring-Simbar / kulon ban Tampo Cluring-Banyuwangi (Selatan SMA ± 1 km), yang memproduksi kain batik Banyuwangi. UD. Tatsaka Batik Banyuwangi perlu melakukan pengendalian bahan baku karena bahan baku yang didatangkan dari suplier PT. Lies Lawang sering mengalami keterlambatan sehingga kegiatan produksi menjadi terhambat. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kuantitas pemesanan bahan baku kain, persediaan pengaman (safety stock) dan saat pemesanan bahan baku kembali yang tepat pada UD. Tatsaka. Waktu tunggu datangnya bahan baku dari periode 2013-2015 mulai dari 2 sampai 4 hari, sedangkan frekuensi pembelian bahan baku per periode sebanyak 12 kali. Kuantitas pembelian bahan baku kain dari periode 2013-2015 masing-masing sebanyak 14.984,62 m, 20.670,09 m, dan 22.788,28 m. Kuantitas penggunaan bahan baku kain dari periode 2013-2015 masing-masing sebanyak 14.987,5 m, 20.657,5 dan 22.733,6 m. Metode yang digunakan adalah Economic Order Quantity (EOQ). Dari hasil analisis dapat diketahui bahwa UD. Tatsaka sebaiknya melakukan pembelian bahan baku kain sebanyak 12.681 m dengan frekuensi pembelian sebanyak 2 kali. Jumlah persediaan pengaman yang sebaiknya dilakukan adalah sebesar 3.963,55 m. UD.Tatsaka sebaiknya melakukan pembelian bahan baku kain kembali pada hari ke 153 setelah pembelian sebelumnya.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/80286
    Collections
    • UT-Faculty of Social and Political Sciences [5622]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository