Show simple item record

dc.contributor.advisorSutrisno
dc.contributor.advisorSupriyanto, Totok
dc.contributor.authorYudhistira, Andhika Septian
dc.date.accessioned2017-03-09T01:54:08Z
dc.date.available2017-03-09T01:54:08Z
dc.date.issued2017-03-09
dc.identifier.nim100910202038
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/79560
dc.description.abstractPenelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan pemberian kompensasi terhadap kinerja pada Hotel Ardicandra Jember. Pemberian gaji dan insentif yang merupakan bagian dari sistem kompensasi, masih belum sesuai dengan aturan. Gaji yang diberikan adalah dibawah standar upah minimum yang berlaku, begitu juga dengan insentif, pemberian insentif yang baik seharusnya adalah dengan mempertimbangkan kinerja, lama kerja, senioritas, kebutuhan, keadilan dan kelayakan, serta evaluasi jabatan karyawan, namun pada kenyataannya dibagikan secara sama rata kepada karyawan berdasarkan profit yang didapatkan perusahaan. Hal tersebut menyebabkan karyawan merasa tidak puas dengan kebijakan perusahaan dalam memberikan kompensasi, yang berdampak pada menurunnya kinerja karyawan. Jika hal tersebut terus dibiarkan maka akan menyebabkan terhambatnya tujuan yang ingin dicapai perusahaan karena secara tidak langsung turut berperan dalam penurunan jumlah hunian Hotel Ardicandra Jember. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian eksplanatori atau penelitian penjelasan (explanatory research) yakni penelitian yang menyoroti hubungan antara variabel-variabel penelitian dan menguji hipotesa yang telah dirumuskan. Dalam penelitian ini, hipotesis yang telah dirumuskan akan diuji untuk mengetahui adanya pengaruh antara variabel-variabel yang akan diteliti. Variabel-variabel yang akan diteliti dalam penelitian ini yaitu variabel kompensasi (X) terhadap variabel kinerja (Y). Populasi dalam penelitian adalah karyawan Hotel Ardicandra Jember yang seluruhnya berjumlah 18 orang. Penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan tekhnik sampling jenuh, yaitu teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Hal viii ini sering dilakukan bila jumlah populasi relatif kecil, kurang dari 30 orang, atau penelitian yang ingin membuat generalisasi dengan kesalahan yang sangat kecil. Istilah lain sampel jenuh adalah sensus, dimana semua anggota populasi dijadikan sampel (Sugiyono, 2011:96). Dari hasil penelitian didapatkan persamaan regresi Y = 45,419 + 0,202 X yang menunjukkan antara kompensasi dengan kinerja terdapat pengaruh yang dapat digunakan untuk meramal peningkatan kinerja pada Karyawan Hotel Ardicandra Jember. Persamaan regresi tersebut memberi arti bahwa perubahan satu satuan skor peningkatan kinerja dipengaruhi oleh skor kompensasi sebesar 0,202 satuan. sehingga dapat disimpulkan bahwa dengan semakin baiknya pemberian kompensasi yang diberikan oleh perusahaan maka dapat meningkatkan kinerja pada Karyawan Hotel Ardicandra Jember. Hasil pengujian koefisien dari analisis regresi linear sederhana, menunjukkan pemberian kompensasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan Hotel Ardicandra Jember. Dari hasil pengujian yang dilakukan terbukti bahwa nilai signifikansi kompensasi terhadap kinerja sebesar 0,005 lebih kecil dari α = 0,05. Sedangkan t hit ung sebesar 2,154 lebih besar dari t ix t abel sebesar 2,120, maka H 0 ditolak dan H a diterima. Besarnya koefisien determinasi R Square adalah sebesar 0,357, artinya 35,7% variabel kinerja dijelaskan oleh variabel kompensasi sedangkan sisanya yaitu 64,3% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectKompensasien_US
dc.subjectKinerjaen_US
dc.titlePENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KINERJA PADA HOTEL ARDICANDRA JEMBERen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record