Kajian Humaniora Novel Haji Backpacker Karya Aguk Irawan MN
Abstract
Penelitian ini difokuskan untuk menjawab rumusan masalah yaitu, 1) Bagaimanakah keterjalinan unsur-unsur struktural yang meliputi judul, tema, penokohan dan perwatakan serta konflik yang ada dalam novel Haji Backpacker karya Aguk Irawan MN? 2) Bagaimana aspek-aspek humaniora yang terdapat dalam novel Haji Backpacker karya Aguk Irawan MN?. Tujuan pembahasan yaitu, 1) mendiskripsikan keterkaitan antarunsur yang membangun meliputi judul, tema, penokohan dan perwatakan, serta konflik; 2) mendiskripsikan aspek-aspek humaniora yang meliputi manusia dan cinta kasih, manusia dan penderitaan, manusia dan tanggung jawab, serta manusia dan kegelisahan dalam novel Haji Backpacker karya Aguk Irawan MN.
Kajian yang mendasari permasalahan dalam penelitian ini dilakukan secara struktural yang meliputi: judul, tema, penokohan dan perwatakan, dan konflik. Pragmatik meliputi: manusia dan cinta kasih, manusia dan penderitaan, manusia dan tanggung jawab, serta manusia dan kegelisahan. Adapun langkah-langkah metode kualitatif deskriptif dalam penelitian ini sebagai berikut: 1) membaca novel secara keseluruhan; 2) mengidentifikasi dan mengolah data dengan mengklasifikasikan data-data yang berhubungan dengan unsur-unsur struktural; 3) mengumpulkan data-data yang diperoleh berdasarkan pokok permasalahan penelitian; 4) memilih data-data sesuai masalah penelitian; 5) mengidentifikasi dan mengolah data dengan mengklasifikasi data-data yang berhubungan dengan kajian humaniora; 6) melakukan analisis struktural; 7) melakukan analisis humaniora; 8) menarik kesimpulan dari analisis tersebut.
Hasil analisis struktural yang terdapat dalam novel Haji Backpacker karya Aguk Irawan MN adalah, diketahui bahwa Judul novel menunjukkan pada tempat yang dikemukakan dalam suatu cerita, menunjukkan objek yang dikemukakan, viii
dan menggambarkan suatu keadaan. Oleh karena itu judul novel Haji Backpacker karya Aguk Irawan MN dapat dikategorikan dalam judul yang menunjukkan beberapa pengertian. Tema mayor adalah jati diri seseorang akan dapat diperoleh dengan perjuangan. Tema minor ada tiga, yaitu: 1) tidak selamanya cinta berakhir bahagia, 2) sesuatu yang dilakukan dengan terburu-buru akan berakhir buruk, 3) kasih sayang kakak kepada adiknya. Tokoh utama dalam novel Haji Backpacker karya Aguk Irawan MN adalah Mada, dan tokoh bawahan meliputi ayah Mada, Mala, Sofia, dan Marbel. Mada, Sofia dan Marbel berwatak bulat (round character), sedengkan ayah Mada dan Mala berwatak datar (flat character). Konflik meliputi konflik fisik dan konflik batini. Konflik manusia dan manusia yang terjadi antara Mada dengan Mala, dan Mada dengan ayahnya. Konflik manusia dengan masyarakat terjadi antara Mada dan preman Klahan. Konflik manusia dengan alam tidak terdapat dalam novel Haji Backpacker karya Aguk Irawan MN. Konflik psikis ide yang satu dengan ide yang lain dialami oleh tokoh Mada. Konflik psikis antara seseorang dan kata hatinya dialami oleh tokoh Mada yang tidak kunjung mendapatkan cinta Sofia.
Aspek humaniora yang dominan dalam novel Haji Backpacker karya Aguk Irawan MN adalah manusia dan cinta kasih, manusia dan penderitaan, manusia dan tanggung jawab, serta manusia dan kegelisahan. Aspek manusia dan cinta kasih dialami oleh tokoh Mada, ayah Mada, Mala, dan Marbel. Aspek manusia dan penderitaan dialami oleh tokoh Mada, ayah Mada, Sofia dan Marbel. Aspek manusia dan tanggung jawab dialami oleh tokoh Mada, ayah Mada dan Mala. Aspek manusia dan kegelisahan dialami oleh tokoh Mada, ayah Mada dan Sofia.