Show simple item record

dc.contributor.advisorSURATNO
dc.contributor.advisorSUBCHAN, Wachju
dc.contributor.authorZAKYAH
dc.date.accessioned2017-01-20T08:02:59Z
dc.date.available2017-01-20T08:02:59Z
dc.date.issued2017-01-20
dc.identifier.nimNIM120210103086
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/79032
dc.description.abstractPenelitian ini telah dilakukan pada bulan Februari 2016 dan pada bulan Mei hingga bulan Agustus 2016 yang bertempat di Laboratorium Tanah Fakultas Pertanian Universitas Jember dan Penetasan Semi Alami Pantai Sukamade Taman Nasional Meru Betiri Banyuwangi. Penelitian ini berlangsung melalui 3 tahap, yaitu tahap persiapan, pengujian, dan analisis. Yang pertama yaitu tahap persiapan, meliputi analisis butir dan komposisi pasir untuk mengetahui mess ayakan pasir yang akan digunakan. Tahap selanjutnya yaitu pengujian dengan memberikan perlakuan pasir yang telah diayak kedalam sarang penetasan semi alami. Tahap yang terakhir yaitu analisis yang terdiri dari analisis statistik dan analisis buku ilmiah populer. Terdapat tiga pembagian ukuran butir pasir yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu pasir halus dengan ukuran diameter pasir kurang dari 0,25 mm, pasir sedang dengan ukuran diameter pasir 0,25 mm – 0,50 mm, dan pasir kasar dengan ukuran diameter pasir lebih dari 0,5 mm. Kemudian didapatkan komposisi pasir pada Pantai Sukamade yaitu pasir dengan butiran halus sebanyak 8%, pasir dengan butiran sedang sebanyak 48%, pasir dengan butiran kasar sebanyak 43%, serta pasir dengan butiran sangat kasar sebanyak 1%. Pantai Sukamade didominasi oleh pasir sedang dan pasir kasar. Tingkat keberhasilan penetasan telur atau Hatching success paling besar yaitu yaitu 100% didapatkan dari pasir dengan ukuran butir pasir sedang (0,25 - 0,5 mm). Selanjutnya persentase keberhasilan penetasan sebesar 99% pada pasir dengan ukuran butir pasir halus (<0,25 mm) dan persentase penetasan terendah yaitu sebesar 97% diperoleh dari pasir dengan ukuran butir pasir kasar (>0,5 mm). Hasil yang diperoleh setelah uji One Way Anova, diketahui bahwa hasil analisis antara perlakuan yang dibandingkan dengan Hatching success atau tingkat keberhasilan penetasan telur penyu hijau memperoleh hasil p=0,649. Dari nilai tersebut yang berarti apabila nilai p>0,05 menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara struktur pasir dengan tingkat keberhasilan penetasan telur penyu hijau. Dikarenakan tidak ada perbedaan yang signifikan, jadi tidak dilakukan uji lanjut, sedangkan untuk hasil validasi buku produk pengembangan buku ilmiah populer layak dijadikan sebagai buku bacaan dengan skor 43,6 dan persentase skor 73%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan antara struktur pasir dengan keberhasilan penetasan telur penyu hijau. Buku ilmiah populer hasil penelitian layak dijadikan sebagai buku bacaan masyarakat awam untuk menambah pengetahuan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries120210103086;
dc.subjectSTRUKTUR PASIRen_US
dc.subjectPENETASAN TELUR PENYU HIJAU (Chelonia mydas L.)en_US
dc.titlePENGARUH STRUKTUR PASIR TERHADAP TINGKAT KEBERHASILAN PENETASAN TELUR PENYU HIJAU (Chelonia mydas L.) DI SUKAMADE TAMAN NASIONAL MERU BETIRI SERTA PEMANFAATANNYA SEBAGAI BUKU ILMIAH POPULERen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record