PEMANFAATAN ARANG AKTIF AMPAS KOPI SEBAGAI ADSORBEN LOGAM KROMIUM (Cr) PADA LIMBAH CAIR BATIK (Studi Kasus Industri Batik UD. Pakem Sari Desa Sumberpakem Kecamatan Sumberjambe Kabupaten Jember)
Abstract
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen dengan desain penelitian True Experimental dengan bentuk Posttest Only Control Group Design. Pada penelitian ini terdapat 24 sampel yang terbagi dalam 4 kelompok yaitu kelompok kontrol (K) yaitu limbah cair batik tanpa diberi arang aktif ampas kopi, kelompok perlakuan pertama (P1) yaitu limbah cair batik diberi arang aktif ampas kopi sebanyak 0,5 gr/500 ml, kelompok perlakuan kedua (P2) yaitu limbah cair batik diberi arang aktif ampas kopi sebanyak 1 gr/500 ml, dan kelompok perlakuan ketiga (P3) yaitu limbah cair batik diberi arang aktif ampas kopi sebanyak 2 gr/500 ml. Tiap kelompok terdapat 6 replikasi dan dilakukan pengadukan arang aktif ampas kopi ke dalam limbah cair batik dengan kecepatan 400 rpm selama 20 menit.
Selanjutnya dilakukan analisa kadar kromium total (Cr) menggunakan Spektro Pharo 100. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rerata kadar kromium total (Cr) pada kelompok kontrol (K) sebesar 10,33 mg/l, kelompok perlakuan pertama (P1) sebesar 10,2 mg/l, kelompok perlakuan kedua (P2) sebesar 10,13 mg/l dan kelompok perlakuan ketiga (P3) sebesar 9,92 mg/l. Namun hasil tersebut masih melebihi Baku Mutu Lingkungan (BML) yang telah ditetapkan menurut Peraturan Gubernur Jawa Timur No. 72 tahun 2013 yaitu sebesar 1,0 mg/l. Selanjutnya dilakukan uji normalitas kemudian dilakukan uji one way anova untuk mengetahui adanya perbedaan pada setiap kelompok. Hasil menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan sebesar 0,039 dengan interval kepercayaan 95%. Pada kelompok kontrol (K) dengan kelompok perlakuan pertama (P1) dan kelompok perlakuan kedua (P2) tidak terdapat perbedaan secara signifikan yakni dengan nilai probabilitas lebih besar dari 0,05, sedangkan antara kelompok kontrol (K) dengan kelompok perlakuan ketiga (P3) terdapat perbedaan secara signifikan dengan nilai probabilitas kurang dari 0,05. Sehingga penggunaan arang aktif ampas kopi dapat menurunkan logam kromium total (Cr) pada limbah cair batik.
Collections
- UT-Faculty of Public Health [2227]