ANALISIS WINDOW DRESSING PADA REKSA DANA SAHAM PERUSAHAAN SEKURITAS INDONESIA TAHUN 2010-2015
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis window dressing pada reksa dana
saham pada perusahaan sekuritas Indonesia tahun 2010-2015. Permasalahan
dalam penelitian ini adalah bagaimana kinerja reksa dana saham dengan
menggunakan metode Sharpe dan reksa dana saham mana sajakah yang
melakukan window dressing. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah
semua reksa dana saham yang memiliki izin dari Badan Pengawas Pasar Modal
(BAPEPAM) yang telah terdaftar dan diterbitkan pada tahun 2010-2015. Sampel
yang digunakan adalah sebanyak 39 produk reksa dana saham atau 234 observasi.
Dengan metode Sharpe, diperoleh hasil penelitian bahwa pada tahun 2010
terdapat 28 reksa dana saham berkinerja positif dan11 reksa dana saham
berkinerja negatif. Tahun 2011 terdapat 26 reksa dana saham berkinerja positif
dan 13 reksa dana saham berkinerja negatif. Tahun 2012 terdapat 17 reksa dana
saham berkinerja positif dan 22 reksa dana saham berkinerja negatif. Tahun 2013
terdapat 16 reksa dana saham berkinerja positif dan 23 reksa dana saham
berkinerja negatif. Tahun 2014 terdapat 22 reksa dana saham berkinerja positif
dan 17 reksa dana saham berkinerja negatif. Tahun 2015 terdapat 12 reksa dana
saham berkinerja positif dan 27 reksa dana saham berkinerja negatif. Reksa dana
saham yang berpotensi melakukan window dressing adalah Syailendra Equity
pada tahun 2010, 2011 dan 2012 serta Batavia Dana Saham Optimal pada tahun
2012, 2013 dan 2014.