dc.contributor.advisor | Priyantari, Nurul | |
dc.contributor.advisor | Supriyadi | |
dc.contributor.author | M. SHABIRIN | |
dc.date.accessioned | 2016-11-17T01:35:47Z | |
dc.date.available | 2016-11-17T01:35:47Z | |
dc.date.issued | 2016-11-17 | |
dc.identifier.nim | 111810201004 | |
dc.identifier.uri | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/77929 | |
dc.description.abstract | ke-20. Gunung Lamongan memiliki sekitar 61 cinder cone. Salah satu cinder cone
yang berada di kompleks Gunung Lamongan adalah Gunung Parang. Struktur bawah
permukaan cinder cone Gunung Parang dapat diketahui dengan menggunakan metode
geofisika, salah satunya adalah metode magnetik. Metode magnetik adalah metode
yang sering digunakan dalam survei pendahuluan pada eksplorasi minyak bumi, gas
bumi, dan penyelidikan batuan mineral. Alat yang digunakan dalam pengukuran
metode magnetik yaitu Proton Procession Magnetometer berfungsi untuk mengukur
intensitas medan magnet dan GPS berfungsi untuk menentukan posisi titik
pengukuran. Tempat penelitian ini berada di daerah Gunung Parang dengan koordinat
7.920 LS sampai 7.9450 LS dan 113.2950 BT sampai 113.3350 BT. Hasil pengukuran
medan magnet kemudian diolah dengan menggunakan software pengolahan data
magnetik untuk mendapatkan data kontur anomali medan magnet di daerah
penelitian.. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.subject | Proton Procession Magnetometer berfungsi untuk mengukur intensitas medan magnet dan GPS berfungsi untuk menentukan posisi titik pengukuran. | en_US |
dc.title | INTERPRETASI STRUKTUR BAWAH PERMUKAAN CINDER CONE GUNUNG PARANG MENGGUNAKAN METODE MAGNETIK | en_US |
dc.type | Undergraduat Thesis | en_US |