DAYA HAMBAT AGEN HAYATI (Trichoderma) TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGSI PENYEBAB PENYAKIT LAYU PISANG (Fusariumoxyoxysporum f.sp.cubense)
Abstract
Trichoderma diketahui mampu menghambat pertumbuhan patogen penyebab penyakit layu pisang (Fusarium oxy.sporum), dengan cara mengsanggu kegiatan dan pertahanan serta mempunyai daya antagonis yang tinggi dan membentuk toksin termasuk antibiotik sehingga dapat menghambat dan mematikan patogen tersebut. Maka bertolak dari asumsi tersebut, dilakukan penelitian untuk mengkaji pengaruh penggunaan Trichoderma terhadap pertumbuhan fungi penyebab penyakit Iayu pisanu. (Fusariunz oxysporunz) Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji adakah pengaruh penggunaan Trichoderma dan jenis mana yang paling efektif dalam menghambat pertumbuhan orysporum. Penelitian im menggunakan (RAL) dengan tiga perlakuan Trichoderma yaitu T. harzianum (tl), T. koningii (t2), dan T. viridae (t3), masing-masing perlakuan diulang sebanyak tiga kaii. Analisis kuantitatif menggunakan Sidik ragam dan uji lanjut dengan menggunakan BNT taraf 5 %, dilakukan untuk perlakuan yang menunjukan berbeda nyata dan menentukan perlakuan mana yang berbeda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa T•ichodernza mampu menghambat pertumbuhan arysporum. 71. harzianum merupakan agen hayati yang paling efek-tif dalam menghambat pertumbuhan F. o.xysporum adalah dengan daya hambat sebesar 71, 84 % dilanjutkan T. viridae sebesar 65,05 % dan koningii 57, 36 %.