dc.description.abstract | Perancangan dan Pembuatan Alat Pencetak Briket Manual ini mempunyai
berbagai tujuan yang diharapkan dalam pencetakan Briket, diantaranya dari segi
pemanfaatan. Memanfaatkan Serbuk Kayu untuk dijadikan bahan bakar alternatif.
Prinsip kerja dari alat ini yaitu sebagai berikut, memasukkan adonan serbuk
kayu pada rumah cetakan, menyetel kedudukan atau posisi silinder cetak agar
tegak lurus dengan rumah cetakan, menekan Tuas Penekan sampai adonan
menjadi bentuk yang padat, menggeser Plat Geser ke samping, menekan Tuas
Penekan sampai hasil cetakan keluar di wadah yang berada dibawah rumah
cetakan, menggeser kembali Plat geser ke posisi semula.
Tuas Penekan menggunakan bahan baja St 42-1. Batang Penghubung
menggunakan bahan baja St 37 . Silinder Cetak menggunakan bahan baja St 70-2.
Rumah Cetakan menggunakan bahan baja St 70-2. Pengelasan pada silinder cetak
dan rumah cetakan menggunakan las listrik dengan jenis elektroda AWS E6013
diameter 2 mm. Elektroda jenis ini digunakan untuk semua pengelasan.
Pembuatan lubang pada Tuas penekan dan Batang Penghubung menggunakan
mata bor jenis HSS diameter 12 dan 10 dengan waktu 5,18 menit untuk 4 lubang
pada Tuas Penekan dan 3,02 menit untuk 2 lubang pada Batang Penghubung.
Dalam waktu 1 jam, alat ini dapat mencetak 115 kali dan menghasilkan 460
briket. Dimensi dari briket 25 x 56 mm. Pembakaran briket menggunakan media
minyak tanah atau premium sebagai pemancing untuk membantu proses
pembakaran.
Setelah dilakukan pengujian masih terdapat hal-hal yang perlu
disempurnakan yaitu Pada komponen silinder cetak masih harus didesain ulang,
dikarenakan hasil cetakan masih belum sesuai dengan referensi yang ada.
Dianjurkan lebih memperjelas tekanan yang akan dipakai dalam proses
pencetakan. Dianjurkan untuk mencantumkan komposisi adonan pada penelitian
selanjutnya. Pembuatan plat geser disarankan lebih kreatif lagi agar tidak
membuang-buang tenaga pada saat pengeluaran briket yang berada didalam
rumah cetakan. | en_US |