PERBANDINGAN AKTIVITAS KATALIS ASAM SULFAT DAN H5-NZA TERHADAP REAKSI METILEUGENOL DENGAN ASAM FORMAT PADA TEMPERATUR SISITEM 110oC
Abstract
Telah dilakukan proses metilasi eugenol dan adisi metileugenol dengan asam format 98% pada temperatur sistem I I OuC yang diperoleh dalam media penangas pair dengan temperatur 225°C dan waktu relluks 4 jam. Metilasi eugenol menggunakan dimetilsulfat. Perbandingan mol eugenol : mol dimetilsullat adalah 3 : 5. Vasil metilasi eugenol diisolasi dengan Na011 dan diekstraks dengan dietileter. Residu dianalisis menggunakan GC-MS dan dipecoleh persen konsentrasi reknit' senyawa metileugenol adalah 79,22%. Metileugenol direaksikan dengan asam format 98% dengan tiga perlakuan yaitu (i) dilakukan tanpa katalis, (ii) menggunakan katalis zcolit (jews ZAAH), (iii) menggunakan katalis H+ (H2SO4). Perbandingan mol metileugenol : mol asam format adalah 1 . 49. Setelah direfluks, kelebihan asam dinetralkan dengan Na1-1CO3 jenuh kemudian diekstraks dengan dietileter. Residu dianalisis menggunakan spektroskopi infra merah dan GC-MS. Spektrum infra merah menunjukkan daerah 1720,66 cm I merupakan daerah yang Elias dari senyawa ester. Kromatogram dan spektrum massa basil reaksi metileugenol dengan asam format 98% dengan perlakuan tanpa katalis, katalis ZAAH, katalis asam sullat menunjukkan senyawa 1-(3,4-dimetoksifenil)-2-propanil format dengan persen konsentrasi relatif secara berturut-turut sebesar 10,41%, 13,26% dan 17,05%.