Perencanaan sistem utilitas bangunan ruko pesona permata gading kabupaten Sidoarjo Jawa Timur
Abstract
Diameter pipa yang sesuai dengan akumulasi debit air yang mengalir dalam
sistem plambing suatu bangunan ruko sangat menentukan kelancaran
pendistiibusian air bersih ke dalam serta pembuangan air bekas keluar bangunan
ruko, selain itu penggunaan pipa yang efektif serta efisien dapat menghindari
pemborosan bahan alat dan biaya pengerjaan sistem plambing. Oleh sebab itu
dalam merencanakan sistem plambing mko hams disertai dengan pemilihan
diameter pipa yang efektif serta efisien.
Untuk menentukan diameter pipa Ruko Pesona Permata Gading, terlebih dahulu
dilakukan perhitungan kebutuhan air bersih penghuni dan kapasitas pembuangan
alat saniter tiap unit ruko. Dalam perhitungan kebutuhan air bersih ruko
digunakan metode berdasarkan jumlah penghuni, sedangkan dalam perhitungan
kapasitas buangan digunakan metode herdasarkan jumlah alat saniter. Setelah dilakukan proses perhitungan kebutuhan air bersih dan kapasitas buangan,
pemilihan diameter pipa yang sesuai dapat dilihat pada tabel-tabel yang ada dalam
buku, dalam hal ini digunakan buku UTILITAS BANGUNAN karangan Hartono
Poerbo, dari pemilihan tersebut didapat bahwa pipa distribusi air bersih ruko
Pesona Pennata Gading menggunakan pipa berdiameter 1/2", sedangkan untuk
pipa pembuangan air kotor dan air kotoran menggunakan pipa berdiameter 2" dan
untuk pipa pembuangan air hujan menggunakan pipa berdiameter 3 ".