Pengaruh Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK), Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan Pengangguran Terhadap Jumlah Penduduk Miskin di Provinsi Jawa Timur Periode 2006-2013 (Effect of Minimum Wage District/City, Human Development Index (HDI) and Unemployment on Poor Population in East Java Period 2006-2013)
Abstract
Pembangunan ekonomi di Indonesia masih menghadapi kenyataan bahwa masih luasnya kemiskinan terutama di pedesaan. Kemiskinan berkaitan erat dengan rendahnya pendapatan sehingga tidak dapat memenuhi kebutuhan hidup pokoknya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perkembangan tingkat upah minimum kabupaten/kota, rasio perkembangan indeks pembangunan manusia serta pengangguran yang nantinya apakah berpengaruh terhadap jumlah penduduk miskin di Provinsi Jawa Timur tahun 2006-2013. Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa upah minimum kabupaten/kota dan pengangguran memiliki pengaruh yang signifikan terhadap jumlah penduduk miskin di Provinsi Jawa Timur tahun 2006-2013, akan tetapi indeks pembangunan manusia tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap jumlah penduduk miskin di Provinsi Jawa Timur tahun 2006-2013.