Modernisasi Alat Tangkap Ikan Pada Masyarakat Nelayan Di Desa Kilensari Kecamatan Panarukan Kabupaten Situbondo Tahun 1990 - 1998 Modernization of fishing catch tool for fisherman in Kilensari village Panaruka Subdistrict Situbondo Regency in 1990-1998
Abstract
Tulisan ini membahas tentang sejarah masuknya alat tangkap ikan modern pada masyrakat nelayan Desa
Kilensari Kecamatan Panarukan Kabupaten Situbondo tahun 1990 - 1998, yang dikaji dari aspek sosial
ekonomi. Tujuan tulisan ini untuk mengetahui bagaimana sejarah masuknya alat tangkap ikan modern
atau diterimanya alat tangkap tersebut pada masyarakat Desa Kilensari. Pendekatan yang digunakan
adalah pendekatan sosiologi, yaitu yang berusaha untuk menganalisis perubahan sosial ekonomi
masyarakat nelayan, yang disebabkan masuknya alat tangkap ikan modern. Metode yang digunakan
adalah metode sejarah, yang terdiri dari, heuristik, kritik sumber (sumber dari dalam dan sumber dari
luar), interprestasi dan historigrafi. Secara geografis letak Desa Kilensari di sebelah barat berbatasan
dengan selat Madura, sehingga sebagian besar penduduknya bermata pencarian sebagai nelayan, dengan
jumlah penduduk 11,467 jiwa dan 55,8% berprofesi sebagai nelayan, selebihnya adalah berprofesi
sebagai petani, buruh tani, pedagang ikan, wiraswasta dan PNS. Sebelum tahun 1990-an masyarakat
nelayan mencari ikan dengan menggunakan alat tangkap tradisional, setelah pada tahun 1990 masyarakat
nelayan mengenal alat tangkap ikan modern yang dibawa oleh nelayan andun dari pulau Madura, alat
tangkap ikan tersebut adalah armada tercanggih, seperti jaring pukat cin-cin, mesin yanmar berkekuatan
20 Horse Power (HP) dan penerangan lampu petromaks. Perubahan tersebut menimbulkan reaksi pada
masyarakat nelayan dengan terjadinya stratifikasi sosial seperti terbentuknya struktur sosial masyarakat
nelayan yang terbagi menjadi dua kelompok, kelompok menengah ke atas meliputi pangambek, juragan
darat, lintah darat, dan juragan laut, sementara kelompok menengah kebawah adalah pandega. Hal
tersebut terjadi karena pandega adalah strata paling rendah dalam struktur sosial masyarakat nelayan.
Dengan demikian masuknya alat tangkap ikan modern membawa perubahan terhadap sosial ekonomi dan
struktur sosial masyarakat nelayan di Desa Kilensari.
Collections
- SRA-Humanities [343]