dc.description.abstract | Jember merupakan kabupaten di Jawa Timur yang mempunyai banyak sekali
kekayaan alam dengan keberadaan gumuk di setiap wilayah kecamatannya, salah
satunya di Kecamatan Mayang, di daerah mayang ini sendiri belum banyak yang
meneliti tentang kualitas tanah gumuk sebagai bahan dasar lapis pondasi agregat
kelas B. Jumlah gumuk yang dijadikan bahan penelitian di wilayah ini berjumlah 4
(empat), sampel yang diambil berada di 3 (tiga) lokasi Desa Kejayan dan Tegal Rejo.
Berdasarkan pengujian pendahuluan, nilai gradasi pada keempat sampel tidak satupun
memenuhi spesifikasi sehingga diperlukan langkah pencampuran pada masingmasing
sampel berdasarkan metode analitis. Setelah dilakukan pencampuran maka
dilakukan pengujian material yang dilakukan untuk mengetahui apakah tanah gumuk
di Kecamatan Mayang ini masuk dan dapat digunakan sebagai bahan lapis pondasi
agregat kelas B dengan spesifikasi yang sesuai dengan SNI meliputi, pengujian
gradasi, pengujian batas plastis, pengujian pemadatan, pengujian CBR (California
Bearing Rasio), dan pengujian abrasi. Berdasarkan hasil pengujian , campuran sampel
masing-masing benda uji tanah gumuk tidak masuk spesifikasi agregat kelas B,
namun dari pencampuran yang paling mendekati spesifikasi sebagai bahan lapis
pondasi agregat kelas B adalah campuran 2 : 4, dengan hanya memerlukan material di
luar Kecamatan Mayang (Agregat Kasar) sebesar 65%. | en_US |