BUDAYA MASYARAKAT MINANGKABAU DALAM NOVEL MEMANG JODOH KARYA MARAH RUSLI (Kajian Antropologi Sastra)
Abstract
Karya sastra merupakan suatu bentuk komunikasi yang disampaikan dengan
cara memberi kebebasan kepada pengarang untuk menuangkan imajinasinya.
Salah satu jenis karya sastra yang menarik untuk dikaji adalah novel. Novel
merupakan jenis karya sastra yang berbentuk prosa. Pengkajian novel
dimaksudkan untuk mengungkap nilai estetis dan amanat yang terdapat dalam
novel tersebut. Novel Memang Jodoh merupakan novel yang kaya akan unsurunsur
budaya. Budaya masyarakat Minangkabau tergambar sangat jelas dalam
novel tersebut, terutama dalam hal memilih pasangan hidup. Oleh karena itu,
digunakan kajian antropologi sastra untuk menganalisis unsur-unsur budaya
Minangkabau yang terdapat dalam novel tersebut. Tujuan penelitian adalah untuk
mengetahui keterkaitan antarunsur struktural, korelasi realita kebudayaan
Minangkabau dengan novel Memang Jodoh, dan unsur-unsur kebudayaan
masyarakat Minangkabau yang terdapat dalam novel Memang Jodoh. Hasil
penelitian diharapkan dapat memperkaya penggunaan teori-teori sastra secara
teknik analisis terhadap karya sastra serta dapat bermanfaat bagi perkembangan
dunia kesusastraan.
Penelitian dilaksanakan secara deskriptif kualitatif, artinya terurai dalam
bentuk kata-kata. Analisis dilakukan secara induktif dengan maksud data-data
diuraikan terlebih dahulu, kemudian dirumuskan menjadi suatu kesimpulan.
Teknik pengumpulan data menggunakan studi pustaka dengan mempelajari bukubuku
referensi yang berkaitan dengan objek penelitian. Penelitian dilakukan
dengan analisis struktural sebagai langkah awal untuk kemudian dilanjutkan
dengan kajian antropologi sastra.