Show simple item record

dc.contributor.authorNathania, Ria Mahasiwi
dc.date.accessioned2016-02-22T03:11:32Z
dc.date.available2016-02-22T03:11:32Z
dc.date.issued2016-02-22
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/73397
dc.description.abstractCekaman kekeringan merupakan salah satu faktor lingkungan yang dapat memicu terjadinya penghambatan pertumbuhan secara morfologis, fisiologis dan biokimia, selain itu juga memicu terjadinya cekaman oksidatif yaitu suatu keadaan lingkungan yang mengalami peningkatan Reactive Oxygen Spesies (ROS) akibat adanya suatu over-reduksi dari proses fotosintesis dan dapat mengganggu karakter sel, Hal ini dapat memicu pembentukan sistem pertahanan berupa antioksidan yang bersifat enzimatik seperti superoxide dismutase (SOD) dan katalase (CAT) yang mampu mengubah radikal bebas menjadi senyawa yang tidak berbahaya. Tanaman melinjo (Gnetum gnemon L.) merupakan tanaman yang responsif terhadap perubahan kondisi lingkungan tumbuh dan telah diketahui mengandung senyawa antioksidan untuk pertahanan terhadap radikal bebas. Penelitian ini menggunakan bibit tanaman melinjo (Gnetum gnemon L.) yang diinduksi polyethylene glycol (PEG) dengan konsentrasi 0% (K0) dan 15% (K1) yang diaplikasikan pada umur bibit berbeda yakni 1 bulan (A1), 2 bulan (A2), 3 bulan (A3) dan 4 bulan (A4) sebagai suatu permodelan kondisi kekeringan untuk memicu peningkatkan produksi ROS, peningkatan ini dijadikan dasar analisis aktivitas enzim antioksidan berupa superoxide dismutase (SOD) dan katalase (CAT). Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa pada umur bibit 1 bulan (A1) dengan perlakuan PEG 15% (K1) terjadi peningkatan radikal bebas yang ditunjukkan pada penangkapan anion superoksida (O2 .-) sebesar 41% dan penangkapan hidrogen peroksida (H2O2) sebesar 71.61%. Aktivitas enzim superoksida dismutase yang tertinggi ditunjukkan pada umur bibit 3 bulan (A3) dengan perlakuan konsentrasi PEG 0% (K0) yakni 1.36 unit/mg protein sedangkan aktivitas enzim katalase tertinggi ditunjukkan pada umur bibit 1 bulan (A1) dengan perlakuan konsentrasi PEG 15% (K1) yakni 2.87 unit/mg protein.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectInduksi Polyethylene Glycol (PEG) terhadap Karakter Superoxide Dismutaseen_US
dc.titleInduksi Polyethylene Glycol (PEG) terhadap Karakter Superoxide Dismutase (SOD) dan Katalase (CAT) pada Melinjo (Gnetum gnemon L.)en_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record