Show simple item record

dc.contributor.advisorPurnamawati, Indah
dc.contributor.advisorWulandari, Novi
dc.contributor.authorAdriawan, Damar
dc.date.accessioned2016-02-01T04:23:12Z
dc.date.available2016-02-01T04:23:12Z
dc.date.issued2016-02-01
dc.identifier.nim120810301192
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/73081
dc.description.abstractPasar modal merupakan suatu tempat dimana modal diperdagangkan antara pihak yang memiliki kelebihan modal (investor) dengan orang yang membutuhkan modal (issuer) untuk pengembangan investasi. Pasar modal menjadi tonggak penting dalam sistem ekonomi suatu negara, hal tersebut dikarenakan pasar modal turut berperan dalam pencapaian pertumbuhan ekonomi di negara yang bersangkutan. Keberadaan pasar modal di Indonesia berperan penting dalam mempengaruhi laju perekonomian melalui perannya dalam penyerapan investasi dan media untuk memperkuat posisi keuangan. Selain berdiri pasar modal konfensional, di Indonesia juga terdapat pasar modal berbasis syariah. Perbedaan mendasar antara pasar modal syariah dan pasar modal konvensional adalah bahwa pelaksanaan pasar modal syariah secara umum tidak hanya ditentukan oleh kondisi bisnis, lingkungan sosial ekonomi dan politik. Selain itu pada pasar modal syariah juga menggunakan asumsi, aplikasi, dan prosedur yang berdasarkan epistemology islam. Pasar modal syariah sendiri diharapkan memberikan kontribusi untuk memperbaiki dan mengembangkan iklim investasi dalam negeri. Indonesia memiliki mayoritas penduduk muslim sehingga memiliki kesempatan besar untuk mendirikan dan mengembangkan pasar modal syariah. Indonesia memiliki mayoritas penduduk muslim sehingga memiliki kesempatan besar untuk mendirikan dan mengembangkan pasar modal syariah. Saham merupakan salah satu sekuritas yang diawarkan di dalam pasar modal. Di dalam pasar modal saham merupakan sekuritas yang paling banyak diperdagangkan. Begitu juga saham syariah yang terdaftar pada JII (Jakarta Islamic Inddex). Laporan tahunan dan keuangan merupakan bagian informasi xii penting yang wajib dipublikasikan baik bagi pihak internal perusahaan maupun para stakes holders baik yang memiliki kepentingan langsung dan tidak langsung dengan perusahaan. Informasi yang dipublikasikan harus mengungkapkan keadaan keuangan perusahaan yang sebenarnya, sehingga bermanfaat bagi masyarakat umum. Selain itu informasi digunakan sebagai dasar bagi investor untuk memprediksikan return, resiko atau ktidakpastian, jumlah, waktu dan faktor lain yang berhubungan dengan aktivitas investasi di pasar modal. Terdapat informasi tambahan dalam laporan keuangan yang mencerminkan kinerja perusahaan yaitu ROE (Return On Equity), DTA (Debt To Asset Ratio) dan CSR (Corporate Sosial Responsibility). Tujuan penulisan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Corporate Social Responsibility (CSR) disclousure dan kinerja keuangan seperti ROE (Return On Equity), DTA (Debt to Asset Ratio) terhadap return saham perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index. Hubungan Corporate Sosial Responsibility dan kinerja keuangan terhadap return saham perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) akan dianalisis dengan menggunakan analisis kuantitatif. Metode analisis yang digunakan dalam analisis kuantitatif ini adalah metode Ordinary Least Square (OLS) dengan menggunakan data runtun waktu (time series). Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang merupakan data time series. Data yang digunakan merupakan data CSR dan laporan kinerja perusahaan selama periode tahun 2009-2013. Objek penelitian yang dipilih adalah enam perusahaan yang terdaftar di JII. Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode purposive sampling yaitu penentuan populasi dengan kriteria tertentu. Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini antara lain return saham sebagai variabel dependen, sedangkan untuk variabel independen yaitu Corporate Sosial Responsibility (CSR) dan kinerja perusahaan. Hasil estimasi menunjukkan bahwa variable CSR tidak signifikan dalam mempengaruhi variabel return dikarenakan besarnya probabilitas t-hitung sebesar 0.0953 yang juga lebih besar dibandingkan dengan α (α = 5% = 0.05). Sedangkan rasio profitabilitas yang diwakili variabel ROE tidak signifikan dalam xiii mempengaruhi return. Hal tersebut terlihat dari besarnya probabilitas t-hitung sebesar 0.6002 yang lebih besar dibandingkan dengan α (α = 5% = 0.05). Begitu pula dengan variabel DTA yang mewakili rasio leverage tidak signifikan dalam mempengaruhi return. Hal ini terlihat dari besarnya probabilitas t-hitung dari variabel DTA yaitu sebesar 0.1587 yang besar besar dibandingkan dengan α (α = 5% = 0.05).en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectSAHAMen_US
dc.titlePENGARUH CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DAN KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN YANG TERGABUNG DI JAKARTA ISLAMIC INDEXen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record