Show simple item record

dc.contributor.advisorHidayah, Entin
dc.contributor.advisorYunarni, Wiwik
dc.contributor.authorAmrullah, Nala Hakam
dc.date.accessioned2016-01-28T08:30:21Z
dc.date.available2016-01-28T08:30:21Z
dc.date.issued2016-01-28
dc.identifier.nim111910301095
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/72889
dc.description.abstractSistem drainase merupakan salah satu bagian yang penting dalam perencanaan pembangunan suatu kawasan pemukiman. Sistem drainase yang baik harus dapat menampung dan mengalirkan air semaksimal mungkin sehingga tidak terjadi genangan air dan banjir pada saat hujan turun. Pada umumnya, untuk mendapati kondisi saluran drainase yang baik di kota Jember tidaklah mudah, Pada saat musim penghujan, beberapa ruas Jalan di kota Jember sering didapati terjadinya genangan bahkan banjir. Salah satunya, di daerah Kecamatan Patrang, yaitu Jalan Slamet Riyadi yang menjadi jalur utama penghubung kendaraan dari arah Bondowoso menuju Jember kota. Pada saat terjadi hujan dengan intensitas besar dan cukup lama, genangan dan banjir terjadi di beberapa titik. Hal ini disebabkan oleh kurang efisiennya fungsi saluran drainase di kawasan tersebut. Selain itu, saluran yang ada pada jalan tersebut tidak memiliki kapasitas tampungan air yang cukup. Sehinnga perlu dilakukan adanya evaluasi saluran drainase guna mengatasi genangan dan banjir pada Jalan Slamet Riyadi, Kecamatan Patrang. Proses evaluasi saluran drainase ini dilakukan berdasarkan kondisi eksisting saluran drainase dan faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya banjir, menggunakan pemodelan yang memanfaatkan software EPA SWMM 5.0. Berdasarkan hasil running EPA-SWMM 5.0 yang telah dilakukan dengan menggunakan berbagai kala ulang yaitu 1, 2 dan 5 tahun, didapatkan beberapa titik banjir yang terjadi pada Jalan Slamet Riyadi Kecamatan Patrang Kabupaten Jember. Pada kala ulang 1 tahun terdapat 2 titik banjir, pada kala ulang 2 dan 5 tahun titik banjir yang terjadi semakin bertambah menjadi 9 dan 14 titik banjir. ix Dalam menanggulangi permasalahan banjir yang terjadi di lokasi penelitian, maka dilakukan perencanaan ulang saluran drainase untuk mendapatkan kondisi saluran yang dapat menampung debit air yang masuk ke dalam saluran, sehingga tidak terjadi permasalahan genangan air dan banjir di lokasi penelitian. Perencanaan ulang ini menggunakan software EPA-SWMM 5.0 dengan kala ulang 5 tahun, di lakukan dengan merubah parameter untuk data input pada software EPA-SWMM 5.0, meliputi perencanaan ulang dimensi saluran, melakukan pengerukan sedimen dan melakukan perubahan elevasi dasar saluran. Pemeliharaan saluran drainase merupakan tanggung jawab bersama bagi seluruh masyarakat dan instansi pemerintahan yang berada pada suatu wilayah tertentu. Instansi pemerintah yang terkait harus berperan aktif dalam menjaga dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan melakukan perawatan saluran drainase secara berkala pada kurun waktu tertentu. Dengan baiknya perilaku masyarakat dan instansi pemerintah dalam menjaga saluran drainase, akan membuat wilayah tersebut terbebas dari genangan air dan banjir yang bisa merugikan masyarakat pada wilayah itu sendiri.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectDRAINASE JALANen_US
dc.titleSTUDI EVALUASI SISTEM JARINGAN DRAINASE JALAN SLAMET RIYADI KECAMATAN PATRANG DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM EPA-SWMM 5.0en_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record