• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Pharmacy
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Pharmacy
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    OPTIMASI DAN KARAKTERISASI NANOPARTIKEL KITOSAN - NARINGENIN DENGAN VARIASI PH DAN KONSENTRASI NATRIUM TRIPOLIFOSFAT

    Thumbnail
    View/Open
    DAVID IRAWAN cover 123.pdf (1.377Mb)
    Date
    2016-01-27
    Author
    IRAWAN, DAVID
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Beberapa dekade terakhir ini penggunaan nanopartikel sebagai sistem penghantaran obat mendapat perhatian yang sangat penting dan menarik untuk dikembangkan sebagai sistem penghantaran yang efektif. Nanopartikel dari bahan polimer alam seperti kitosan banyak diaplikasikan pada sistem penghantaran obat karena sifat-sifatnya yang istimewa seperti biokompatibel, biodegradabel, mukoadhesif dan meningkatkan permeasi usus. Pembuatan nanopartikel dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain komposisi material dan metode yang digunakan. Secara umum, nanopartikel dengan metode gelasi ionik dapat dibuat dengan komposisi material seperti polimer, crosslinker, dan surfaktan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan kitosan sebagai polimer, TPP sebagai crosslinker, dan tween 80 sebagai surfaktan dalam pembuatan nanopartikel. Pembuatan nanopartikel kitosan dilakukan dengan metode gelasi ionik dengan pengadukan magnetik stirer pada suhu kamar dengan kecepatan 1000 rpm selama 1 jam. Pembentukan nanopartikel merupakan hasil interaksi antara gugus negatif TPP dengan muatan positif gugus amina dari kitosan. Bahan aktif yang digunakan dalam penelitian ini adalah naringenin. Naringenin merupakan senyawa flavonoid yang memiliki efek bioaktif bagi kesehatan manusia sebagai antioksidan, antiinflamasi, promotor metabolisme karbohidrat, dan modulator sistem imun. Kelarutan naringenin yang rendah menyebabkan bioavailabilitasnya dalam tubuh menjadi semakin berkurang sehingga efek biologis yang ditimbulkannya pun menjadi menurun. Hal ini membutuhkan pengembangan naringenin dalam bentuk yang dapat diformulasikan menjadi ix sediaan yang memiliki bioavailabilitas tinggi untuk terwujudnya efek terapetik yang diharapkan. Salah satu cara untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan menyalut naringenin dalam bentuk nanopartikel sehingga bioavailabilitas naringenin dapat ditingkatkan. Optimasi dilakukan dalam penelitan ini untuk mendapatkan formula optimum nanopartikel kitosan ter-loading naringenin dengan persentase entrapment efficiency (%EE) yang optimum. Metode optimasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain faktorial. Penelitian ini bertujuan membuat nanopartikel kitosan-naringenin dengan variasi pH dan konsentrasi TPP serta menentukan karakterisasinya yang meliputi pembentukan kompleks, ukuran partikel, distribusi ukuran partikel, indeks polidispersitas, zeta potensial, dan morfologi partikel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa %EE meningkat dengan menurunnya pH TPP dan meningkatnya konsentrasi TPP. Data respon %EE untuk formula (1), (a), (b), dan (ab) masing-masing sebesar 53,33%; 53,17%; 57,23%; 54,47%. Analisis dengan FTIR menunjukkan ikatan N-H pada bilangan gelombang 3400 cm1 telah mengalami perubahan dari amina primer menjadi amina kuartener. Hal ini berarti telah terjadi interaksi ionik (ikatan sambung silang) antara ion amonium kitosan dan ion fosfat dari TPP dalam nanopartikel. Pita serapan P=O dari senyawa TPP muncul di bilangan gelombang 1157 cm-1. Ukuran partikel, indeks polidispersitas, dan zeta potensial yang dihasilkan adalah 25,9 nm; 0,624; 16,59 mV. Analisis dengan TEM menghasilkan morfologi permukaan nanopartikel yang halus dan mendekati sferis. Dari keseluruhan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan TPP sebagai agen crosslinker pada pH yang tinggi akan menurunkan respon %EE, sedangkan penggunaan TPP dengan konsentrasi tinggi mampu meningkatkan respon %EE, dan penggunaan kombinasi keduanya akan menurunkan respon %EE nanopartikel kitosan-naringenin. pH dan konsentrasi TPP yang memenuhi persyaratan respon %EE optimum berdasarkan hasil optimasi dalam penelitian ini adalah pada pH TPP 4 dan konsentrasi TPP 0,1%.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/72548
    Collections
    • UT-Faculty of Pharmacy [1505]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository