Show simple item record

dc.contributor.advisorWahyuni, Sri
dc.contributor.advisorMa’ruf, M Farid
dc.contributor.authorGusmanto, Gustav Azhari
dc.date.accessioned2016-01-26T04:28:58Z
dc.date.available2016-01-26T04:28:58Z
dc.date.issued2016-01-26
dc.identifier.nim101910301073
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/72354
dc.description.abstractBerdasarkan hasil pengeboran dan uji pompa oleh penelitian terdahulu (Anindya Prameshi J, 2012), didapatkan debit sebesar 20,32 lt/dt dan kebutuhan air tanaman pada pola tata tanam padi-padi-palawija adalah sebesar 1,51 lt/dt/ha. Menurut peneliti lainnya di desa Kedunggebang (Karisma Ardi P, 2014), luas total daerah irigasi yakni 50 Ha terdapat beberapa hektar yang tidak dapat dialiri oleh sumur bor. Sehingga luas lahan efektifnya hanya sebesar 39 Ha. Maka kebutuhan air tanamannya adalah 1,51 lt/dt/ha x 39 ha = 58,89 lt/dt. Dari hasil tersebut dapat dilihat bahwa sumber air tidak selalu dapat menyediakan air irigasi yang dibutuhkan. Maka salah satu upaya yang dilakukan untuk mengatasi masalah ini adalah pemodelan optimasi menggunakan program linier sehingga hasil dari produksi pertanian dapat dimaksimalkan. Hasil yang didapat berdasarkan optimasi dengan program bantu QM for Windows menghasilkan keuntungan sebesar Rp. 5.348.400.000 pada musim tanam I dan II. Serta keuntungan sebesar Rp. 4.291.043.000 pada musim tanam III.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectAir Tanahen_US
dc.subjectPengeboranen_US
dc.subjectIrigasien_US
dc.titleOPTIMASI PEMANFAATAN AIR TANAH UNTUK DAERAH IRIGASI KEDUNGGEBANG KECAMATAN TEGALDLIMO KABUPATEN BANYUWANGIen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record