dc.description.abstract | Kualitas penyelenuuaraan pendidikan sangat ditentukan oleh kualitas tenaga kependidikan sehingga menempatkan guru pada posisi strategis bagi kemajuan suatu hangsa. Adanya otonomi daerah memberikan kewenangan kepada pemerintah daerah (kabupaten dan kola) dalam hal pengangkatan dan penempatan tenaga guru di daerallnya masing-niasing, yang Selama masa sentralisast menjadi kewenangan pernerintah pusat. Departemen Pendidtkan Nasional k.abupaten Jember telah melakukan pcmetaan berdasarkan kuranc_znya tenaga guru pada sejurniall mata pelajaran pada sekolah-sekolah yang terdapat di Nvi 1 ayalm ya Namun bola yang dernikian belum menggambarkan kebutuhan realistik bagi penyelenuuaraan pendidikan yang berkualitas, sehingga diperluican penelitian }amg bertujuan untuk menuetahui kebutuhan guru Biolo(ai SMA Swasta herd isarkan Behan tuuas dan .relevansi bidang ilmu di wilayah Kabupaten Jember. Penelitian int rnerupakan penelitian deskriptif yang menggambarkan sebaran kebutuhan guru biologi SMA Swasta dan dilaksanakan pada Oktober-Desember 2003 dengan populasi penelitian seluruh SMA Swasta yang ada di wilayah Kabupaten Jember. Responden penelitian ini meliputi kepala sekolah dan guru biologi SMA Swasta se-Kabupaten Jember. Berdasarkan data hasil penelitian diketahui bahwa berdasarkan beban togas menuajar, pada tahun 2004 Kabupaten Jember memhutuhkan guru hiolow untuk SMA Muhammadiyah 3 Jember dan SMAK Satya Cendika masing-masing saw orang guru. Sedangkan berdasarkan relevansi bidang tIrnu, dibutuhkan 11 orang guru biologi khususnya untuk untuk SMA Pancasila Ambulu, SMA Satya Dhaima Balung, SMA Islam Gumukmas, SMA Islam Jember, SMA Islam Mayang, SMA PGRI Kasiyan Puger, SMA PGRI Tanggul, SMA Ma'arif Perintis Tempurejo dan SMA Diponegoro Wuluhan, masing-masing sate orang guru sedangkan untuk SMA Pahlawan dua orang guru. | en_US |