Penerapan Metode Demonstrasi Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa KeLAS IV Dalam Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat Di SDN Tempeh Kidul 01 Tempeh - Lumajang
Abstract
Pembelajaran matematika di tingkat dasar bertujuan sesuai dengan
kurikulum, guru cenderung menggunakan teknik pembelajaran yang berpusat
pada guru, dan bersifat verbal, sehingga membuat siswa kurang menyenangi
pelajaran matematika akibatnya hasil belajar menjadi rendah.
Tujuan dari penelitian ini adalah : (1) mengetahui aktifitas siswa kelas IV
dalam pembelajaran matematika materi penjumlahan dan pengurangan bilangan
bulat melalui penerapan metode demonstrasi dengan media tangga bilangan, (2)
mengetahui hasil belajar siswa kelas IV dalam pembelajaran matematika materi
penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat melalui penerapan metode
demonstrasi dengan media tangga bilangan.
Penelitian ini dilaksanakan di SDN Tempeh Kidul 01 Tempeh –
Lumajang, yang terdiri dari 24 siswa, 10 siswa laki-laki dan 14 siswa perempuan.
Siswa dibagi menjadi 6 kelompok yang hiterogen. Penelitian ini menggunakan
Penelitian kualitatif dan jenis penelitiannya adalah penelitian tindakan kelas yang
dilakukan sebanyak 2 siklus. Metode pengumpulan data melalui obeservasi, tes,
dan dokumentasi teknis. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif
kualitatif dan kuantitatif. Deskriptif kualitatif untuk menganalisis data berupa
observasi, dokumentasi, sedangkan deskriptif kuantitatif untuk menganalisis tes
individu. Pengambilan data mulai dilakukan tanggal 26 Pebruari 2010 sampai 15
Juni 2010, dengan subjek penelitian siswa kelas IV SDN Tempeh Kidul 01
Tempeh – Lumajang. Data yang dikumpulkan berupa aktifitas siswa, aktifitas
guru, dan tes individu.
Berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil observasi diketahui
bahwa persentase aktivitas siswa selama pembelajaran matematika dalam
penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat adalah: pada siklus I persentase
hasil aktivitas siswa dengan kriteria baik sebesar 58%; siklus II sebesar 92%.
Dari hasil tes akhir yang dilakukan siswa, terdapat 92% siswa dengan yang
tuntas. Berdasarkan hasil tersebut diketahui bahwa persentase ketuntasan
belajar siswa secara klasikal melebihi kriteria ketuntasan klasikal yang
ditentukan sekolah yaitu 75%.
Berdasarkan hasil penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa
penerapan metode demonstrasi dalam pembelajaran matematika materi
penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat dapat meningkatkan aktifitas
dan hasil belajar siswa kelas IV SDN Tempeh Kidul 01 Tempeh – Lumajang.