| dc.description.abstract | Pendidikan Kewarganegaraan merupakan wahana untuk mengembangkan
dan melestarikan nilai luhur dan moral yang berakar pada budaya bangsa
Indonesia yang diharapkan dapat diwujudkan dalam bentuk perilaku kehidupan
sehari-hari peserta didik sebagai individu dan anggota masyarakat dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara seperti mengembangkan dan melestarikan
nilai moral pancasila secara dinamis dan terbuka. Untuk itu diperlukan strategi
maupun teknik khusus yang dapat membantu siswa memahami dan untuk berlatih
mengamalkan nilai moral Pancasila dan budi pekerti yang dipelajari di sekolah.
Berdasarkan hasil observasi di SDN 05 Genteng Banyuwangi terdapat
permasalahan yaitu aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IV masih belum
memenuhi KKM yang telah ditetapkan oleh sekolah.
Salah satu cara untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas
IV dalam pembelajaran PKn ini adalah dengan menggunakan teknik Mind
Mapping pada pokok bahasan sistem pemerintahan tingkat pusat. Rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah peningkatan aktivitas dan hasil
belajar siswa kelas IV SDN 05 Genteng Banyuwangi dengan menggunakan teknik
Mind Mapping,?Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswakelas IV dengan menggunakan teknik Mind Mapping dalam pembelajaran PKn
pokok bahasan Sistem Pemerintahan Tingkat Pusat di SDN 05 Genteng
Banyuwangi. Hipotesis penelitian ini adalah jika guru menggunakan teknik Mind
Mapping dalam pembelajaran PKn pokok bahasan sistem pemerintahan tingkat
pusat, maka aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IV SDN 05 Genteng
Banyuwangi akan meningkat.
Penelitian ini dilakukan di SDN 05 Genteng Banyuwangi, Subjek
penelitian, yaitu siswa kelas IV tahun pelajaran 2012/2013 yang berjumlah 20
siswa, terdiri dari 11 siswa laki-laki dan 9 siswa perempuan. Penelitian ini
merupakan penelitian tindakan kelas. Metode pengumpulan data dalam penelitian
ini meliputi: observasi, wawancara, dokumentasi dan tes.
Data yang dikumpulkan berupa nilai siswa sebelum penelitian, nilai siswa
pada akhir siklus I dan II, analisis aktivitas siswa selama proses pembelajaran
serta jawaban siswa dan guru terhadap wawancara yang dilakukan peneliti.
Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 25 Maret 2013- 6 April 2013.
Hasil analisis dari penelitian ini adalah terjadi peningkatan yang signifikan
terhadap aktivitas dan hasil belajar siswa. Hal ini terbukti dari nilai rata-rata
persentase aktivitas pada siklus I mencapai 81,88% dan pada siklus II mencapai
87,92%. Sedangkan persentase hasil belajar siswa pada siklus I mencapai 50%
dan siklus II mencapai 80%. Berdasarkan perolehan data hasil belajar di siklus I
dan siklus II dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan sebesar 30%.
Adapun saran yang diberikan dari kegiatan penelitian ini, yaitu bagi siswa
hendaknya dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembelajaran, dan bagi guru
yang mempunyai permasalah yang sama hendaknya menggunakan teknik ini
untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.. | en_US |
