PENGARUH WAKTU PENGOMPOSAN MEDIA DAN DOSIS KOTORAN
Date
2015Author
Sekarningrum Arifestiananda1
Setiyono
Raden Soedradjad1
Metadata
Show full item recordAbstract
Bagian jamur merang yang digunakan untuk kebutuhan konsumsi adalah bagian tubuh buah yang masih muda dan tudungnya belum
berkembang. Jerami merupakan bahan baku utama dalam budidaya jamur merang, karena mengandung selulosa dan hemiselulosa yang
cukup tinggi untuk menunjang pertumbuhan jamur. Jamur merang dapat tumbuh dengan baik pada media yang telah dikomposkan terlebih
dahulu. Tambahan nutrisi pada media tumbuh juga sangat diperlukan untuk proses pertumbuhan jamur misalnya kotoran ayam. Kotoran
ayam mengandung protein, karbohidrat, lemak dan senyawa organik lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui waktu pengomposan
dan dosis kotoran ayam pada media terhadap hasil dan kandungan protein jamur merang. Penelitian ini dilakukan di Kumbung Desa
Manggaran Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember pada bulan Juni sampai dengan bulan Agustus 2014. Penelitian menggunakan
rancangan acak kelompok yang disusun secara faktorial dan di ulang 3 kali. Faktor pertama adalah dosis kotoran ayam terdiri 3 taraf. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa:(1)Tidak terdapat interaksi perlakuan antara waktu pengomposan media(P) dengan dosis kotoran ayam(D)
terhadap hasil dan kandungan protein jamur merang, (2)Perlakuan waktu pengomposan media(P) memberikan hasil berbeda nyata pada
parameter jumlah seluruh tubuh buah dan berat total tubuh buah jamur dan berpengaruh berbeda sangat nyata pada parameter lama periode
panen. dan (3)Perlakuan dosis kotoran ayam(D) yang diberikan berpengaruh tidak nyata terhadap hasil jamur merang