UJI EFEKTIVITAS HASIL PENGKAYAAN HARA NPK SENYAWA HUMIK JERAMI
View/ Open
Date
2015Author
Lutfi Dwi Purwanto
Sugeng Winarso
Martinus H. Pandutama
Metadata
Show full item recordAbstract
Senyawa humik merupakan bentuk bahan organik tanah yang paling tahan terhadap aktivitas pelapukan mikrobia serta menyusun sebagian
besar bahan organik total tanah (60-80 %). Jerami padi merupakan salah satu bahan organik yang potensial untuk dikembangkan senyawa
humiknya di Indonesia. Percobaan ini menggunakan 2 faktor perlakuan dengan Rancangan Acak Kelompok Faktorial. Senyawa humik
jerami diperkaya unsur hara NPK-nya dengan pupuk NPK sintetis pada konsentrasi yang berbeda (faktor A). Bahan ini kemudian
diaplikasikan pada media tanam tanaman mentimun dan diuji pada media tanam dengan kandungan Cu tinggi (faktor B). Berdasarkan kurva
regresi kedua faktor perlakuan, terdapat interaksi antara kedua faktor perlakuan terhadap semua variabel pengamatan. Interaksi kedua faktor
perlakuan masih belum memberikan pengaruh yang signifikan pada respon serapan N jaringan, kadar P2O5 media tanam, serta serapan P2O5
jaringan tanaman. Pengaruh perlakuan penambahan Cu media cenderung meningkatkan semua respon variabel pengamatan kecuali pada
variabel N total media dan jumlah daun efektif. Pemberian senyawa humik jerami diperkaya NPK dengan efektivitas terbaik berada pada
taraf 1/3 pengkaya NPK anjuran pada media tanam tanpa penambahan Cu dan pada taraf 4/3 pengkaya NPK anjuran pada media tanam
dengan penambahan unsur Cu 195 mg/kg media. Dosis pupuk NPK anjuran per tanaman yaitu 50 gram pupuk NPK majemuk (20:32:42).