Analisis Variabel -Variabel Yang Mempengaruhi Kepuasan Konsumen Dalam Membeli Kacang Shanghai Pada Perusahaan Kacang Shanghai "GANGSAR" TULUNG AGUNG.
Abstract
Perusahaan Kacang Shanghai "Gangsar" Tulungagung merupakan perusahaan yang menjual kacang shanghai. Dengan semakin maju dan berkembangnya perusahaan, persaingan antar perusahaan sejenis semakin tajam, oleh karena itu perusahaan perlu mengetahui peranan keempat variabel yaitu Product (Barang), Price (Harga), Promotion (Promosi), Place (Distribusi), terhadap kepuasan konsumen dalam melakukan pembelian dan variabel manakah yang berpengaruh dominan terhadap kepuasan konsumen dalam melakukan pembelian produk kacang shanghai.
Berdasarkan metode analisis regresi linear berganda dengan bantuan program SPSS versi 11. diperoleh hasil : Besarnya proporsi sumbangan variabel-variabel yang terdiri dari produk (X1), harga jual (X2), promosi (X3) dan distribusi (X4) terhadap tingkat kepuasan konsumen (Y) secara bersamar-sama. Berdasarkan hasil perhitungan pada lampiran diketahui : R square (R2) sebesar o,977. artinya bahwa variasi perubahan variabel terikat tingkat kepuasan konsumen (Y) sebesar 97,7 % secara bersama-sama disebabkan oleh variabel bebas yang terdiri dari produk (X1), Harga jual (X2), Promosi (X3) dan distribusi (X4).edangkan sisanya sebesar 2,3 % disebabkan oleh variabel lain yang tidak teridentifikasi kedalam model.
Pengujian Secara Serempak Produk kacang shanghai diketahui bahwa : Fhitung sebesar 2,770 dengan tingkat signifikan sebesar 0,000 lebih kecil jika dibandingkan dengan tingkat α = 0,05 berarti bahwa ada pengaruh secara bersama-sama antara produk perusahaan, harga juaI, promosi dan distribusi terhadap tingkat kepuasan konsumen.
Pengujian secara partial (uji-t) dimaksudkan untuk memperoleh kemaknaan hubungan individual antara variabel terikat dengan masing-masing variabel bebas secara statistik. Adapun langkah-langkah pengujiannya adalah sebagai berikut : Dari hasil perhitungan diketahui bahwa : Variabel produk perusahaan (X1) menghasilkan nilai thitung = 1,122 dengan tingkat signifikan sebesar 0,000 lebih kecil jika dibandingkan dengam tingkat α = 0,05 (5 %). Berdasarkan hasil perhitungan tersebut menunjukkam bahwa ada pengaruh yang nyata antara atribut produk perusahaan terhadap tingkat kepuasan konsumen. Variabel harga jual (X2) menghasilkan nilai thitung = - 0,118 dengan tingkat signifikan sebesar 0,000 lebih kecil jika dibandingkan dengan tingkat α = 5 %. Berdasarkan hasil perhitungan tersebut menunjukkan bahwa ada pengaruh yang nyata antara harga jual terhadap tingkat kepuasan konsumen. Variabel promosi (X1) menghasilkan nilai thitung = 0,564 dengan tingkat signifikan sebesar 0,000 lebih kecil jika dibandingkan dengan tingkat α = 5 %. Berdasarkan hasil perhitungan tersebut menunjukkan bahwa ada pengaruh yang nyata antara harga jual terhadap tingkat kepuasan konsumen. Variabel promosi (X3) menghasilkan nilai thitung = 0,564 dengan tingkat signifikan sebesar 0,000 lebih kecil jika di bandingkan dengan tingkat α = 5 %. Berdasarkan hasil perhitungan tersebut menunjukkan bahwa ada pengaruh yang nyata antara kegiatan promosi terhadap tingkat kepuasan konsumen. Variabel distribusi (X4) menghasilkan nilai thitung = 0,467 dengan tingkat signifikan sebesar 0,000 lebih kecil jika dibandingkan dengan tingkat α = 5 %. Berdasarkan hasil perhitungan tersebut menunjukkan bahwa adapengaruh yang nyata antara distribusi terhadap tingkat kepuasan konsumen.
Variabel bebas yang mempunyai pengaruh paling dominan terhadap tingkat kepuasan konsumen, dilihat dari hasil perhitungan thitung yang tertinggi, dimana varibel produk menghasilkan nilai tertinggi yakni sebesar 1,122, sehingga jika melakukan kebijakan dengan melakukan perubahan terhadap atribut produk maka akan mengakibatkan terhadap tingkat kepuasan konsumen. Perusahaan sebaiknya tetap menjagakestabilan harga dan memberikan pelayanan terbaik serta menjaga kestabilan ketersediaan produk dipasar.