STUDENTS' MISS IDENTIFICATION ON DERIVED ADJECTIVES IN THE SELECTED ARTICLES OF THE JAKARTA POST DONE BY THE STUDENTS OF FACULTY OF LETTERS, JEMBER UNIVERSITY ACADEMIC YEAR 2011 (KESALAHAN MAHASISWA DALAM MENGIDENTIFIKASI BENTUK ASAL KATA SIFAT PADA BEBERAPA KUMPULAN ARTIKEL DI JAKARTA POST YANG TELAH DIIDENTIFIKASI OLEH MAHASISWA TAHUN AKADEMIK 2011 FAKULTAS SASTRA, UNIVERSITAS JEMBER)
Abstract
Kata dapat memiliki arti yang berbeda ketika ditambahkan beberapa imbuhan-imbuhan. Proses tersebut terjadi dalam proses pembentukan kata yang memiliki 10 kategori. Akan tetapi, pemilihan tema di penelitian ini difokuskan pada proses derivasi sebagai salah satu bagian dari proses pembentukan kata dengan menambahkan imbuhan akhir pada kata-kata sifat dalam beberapa kumpulan artikel. Tema ini dipilih karena imbuhan di akhir asal kata sifat dapat mengubah fungsi kata dan juga mengubah arti. Di samping itu, keberadaan imbuhan-imbuhan yang dapat membentuk kata sifat seperti -ly, -al, -ful dan -ing juga dapat membentuk fungsi kata lainnya, seperti imbuhan -ly yang dapat membentuk kata keterangan dan imbuhan-imbuhan akhir seperti -al, -ful, dan -ing dapat membentuk fungsi sebagai kata benda. Fenomena ini membuat beberapa mahasiswa angkatan 2011 Fakultas Sastra, Universitas Jember mengalami kesulitan dan kebingungan dalam membedakan kata sifat ketika kata tersebut berubah fungsi tetapi dengan bentuk dan imbuhan yang sama dan mereka mengalami kesulitan saat menganalisa kata sifat tersebut. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif data. Kemudian, data utamanya didapatkan dari hasil kerja mahasiswa. Para mahasiswa menganalisa kata sifat dengan tambahan imbuhan-imbuhan di akhir kata sifat dalam bentuk derivasi di beberapa kumpulan artikel di website www.thejakartapost.com. Teori yang digunakan adalah teori Bauer yaitu pencabangan struktur untuk menganalisa kata-kata sifat. Lalu, tujuan-tujuan dari penelitian ini adalah para mahasiswa dapat lebih mudah dalam mengidentifikasi dan menentukan kata sifat berdasarkan kata dasarnya dengan tepat, dan untuk mengetahui alasan-alasan para mahasiswa mendapatkan kesulitan menentukan dan membedakan kata sifat berdasarkan kata dasar. Pada akhirnya, hasil-hasil dari penelitian ini adalah: pertama, dari 48 siswa hanya ada 12 siswa yang memiliki jawaban sesuai atau benar. Kemudian dari 50 kata sifat hanya ada 16 kata sifat yang nilai benarnya lebih dari 50%. Kedua, para mahasiswa memiliki 7 alasan mendapatkan kesulitan menganalisa kata-kata sifat dengan kategori sebagai berikut: 1. Para mahasiswa kesulitan dalam menentukan fungsi kata apakah kata tersebut memiliki imbuhan di akhir kata atau tidak, 2. Para mahasiswa kebingungan dalam membedakan kata sifat dengan fungsi kata lainnya yang memiliki bentuk imbuhan yang sama, 3. Para mahasiswa tidak mengetahui kata dasar dan juga fungsi dari kata dasar tersebut, 4. Para mahasiswa tidak mengetahui arti dari kata tersebut dan mereka kebingungan karena satu kata memiliki beberapa fungsi dengan arti yang berbeda-beda, 5. Para mahasiswa kebingungan karena beberapa kalimat di dalam kumpulan artikel terdiri dari beberapa anak kalimat, 6. Para mahasiswa dalam menentukan fungsi kata bergantung pada perasaan mereka dan kamus, 7. Para mahasiswa tidak mengetahui beberapa imbuhan -ual dan -ial pada umumnya.
Collections
- SRA-Humanities [343]