Analisis Pengembangan Wilayah Kecamatan sebagai Pusat Pertumbuhan dan Pusat Pelayanan di Kabupaten Banyuwangi
Abstract
Pembentukan Satuan Sub-wilayah Pengembangan merupakan salah satu kebijakan pemerintah dalam rangka pemerataan pembangunan wilayah guna untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi sektor yang menjadi basis ekonomi wilayah Kabupaten Banyuwangi serta sinerginya dengan sub-wilayah pengembangan, interaksi Wilayah Pengembangan dengan daerah belakangnya serta interaksi antar masing-masing WP dan penyebaran sarana dan prasarana pembangunan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Location Quotient, gravitasi, dan skalogram. Hasil studi menunjukkan bahwa terdapat tiga sektor basis di Kabupaten Banyuwangi yaitu sektor pertanian, pertambangan dan penggalian, serta sektor keuangan, persewaan dan jasa perusahaan. Interaksi paling kuat antar wilayah pengembangan dan daerah belakangnya adalah WP Banyuwangi dengan Kecamatan Giri, WP Rogojampi dengan Kecamatan Kabat, WP Bangorejo dengan Kecamatan Purwoharjo, WP Genteng dengan Kecamatan Sempu. Interaksi yang kuat antar WP adalah WP Banyuwangi dengan WP Rogojampi, WP Genteng dengan WP Bangorejo. Pada penyebaran sarana prasarana pembangunan masih terakumulasi di daerah perkotaan yaitu di Kecamatan Banyuwangi, Rogojampi, Muncar dan Genteng.