PENGARUH VARIASI TEMPERATUR DAN ACCELERATOR ASAM NITRIT (HNO2) PADA PROSES PHOSPHATING DI APLIKASI POWDER COATING MILD STEEL ST 37
Abstract
Powder coating adalah proses finishing kering. Untuk mencapai daya rekat
serta ketahan korosi yang maksimal sebelum dilakukan pelapisan, material yang
akan dilapisi diberikan pretreatment tertentu. Dalam proses pretreatment
dilakukan proses phosphating yang bertujuan untuk meningkatkan gaya adhesi
antara powder pelapis dengan material logam yang dilapisi. Pada proses ini
ditambahkan larutan accelerator asam nitrit (HNO2) serta peningkatan temperature
guna memperoleh hasil maksimal serta mempercepat reaksi phosphating.
Dalam penelitian ini, difokuskan tentang peningkatan nilai ketebalan
lapisan coating yang akan mempengaruhi nilai laju korosi spesimen uji. Variasi
yang digunakan adalah temperatur pada suhu ruangan, 45oC, 55oC, 65oC dan
accelerator nitrous acid sebanyak 1,8 gr/liter, 2,7 gr/liter, 3,6 gr/liter.
Penelitian ini dilakukan di 3 tempat berbeda. Laboratorium Manufaktur
Kemasan Fakultas Teknik Universitas Jember untuk melakukan preparasi dan
pretreatment. PT. Sinar Industri Panel – Malang untuk melakukan proses coating.
Laboratorium metalurgi – ITS untuk melakukan pengujian ketebalan dan pengujian kabut
garam (sat spray test).
Dari hasil penelitian didapat nilai ketebalan lapisan maksimal pada variasi 55oC
serta accelerator 3,6 gr/liter sebesar 126,915 μm dan nilai laju korosi terbaik pada
ketebalan optimal 101,168 μm sebesar 0,04755 mg/dm2day yang diperoleh dari
variasi temperatur 55oC serta accelerator 2,7 gr/liter.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4096]