PENGARUH PENGGUNAAN ISOLATOR GLASSWOOL DAN FIBERGLASS TERHADAP EFEKTIVITAS PANAS PADA HEAT EXCHANGER TIPE SHELL AND TUBE
Abstract
Pengaruh Penggunaan Isolator Glasswool dan Fiberglass Terhadap Efektivitas Panas Pada Heat Exchanger Tipe Shell and Tube; Luqman Hakim, 091910101050; 2013: 75 halaman; Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Jember. Heat exchanger adalah alat yang digunakan untuk menukar panas antara dua fluida yang berbeda temperaturnya. Pertukaran panas mengalir dari fluida yang bertemperatur tinggi ke fluida bertemperatur rendah. Dalam heat exchanger adanya perpindahan panas dari fluida panas ke fluida dingin tidak sampai 100% panas yang berpindah terjadi pada sistem karena adanya perpindahan panas dari sistem ke lingkungan, dan hal tersebut dapat menurunkan tingkat efektivitas panas. Sehingga dibutuhkan material isolator pada dinding (shell) untuk meningkatkan efektivitas heat exchanger. Material isolator dalam penelitian ini adalah material glasswool dan fiberglass yang memiliki nilai konduktivitas termal yang kecil. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui pengaruh penggunaan isolator glasswool dan fiberglass terhadap: (1) temperatur keluar oli dan air, (2) laju perpindahan panas LMTD, (3) efektivitas panas dengan membandingkan efektivitas hasil penelitian dan rancangan desain NTU, (4) mengetahui ketebalan isolator maksimum yang mempunyai nilai efektivitas tertinggi.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4149]