ANALISIS PENERAPAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) PADA PROYEK KONSTRUKSI (Studi Kasus pada Proyek Pembangunan Gedung Marvell City Surabaya)
Abstract
Hasil penelitian menunjukkan penerapan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) pada proyek konstruksi di Pembangunan Gedung Marvell City Surabaya tergolong baik. Untuk mengetahui hubungan antar faktor-faktor yang mempengaruhi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dapat dilakukan uji signifikan pada koefisien regresi ganda dan korelasi ganda. Koefisien regresi ganda terdapat dalam persamaan Y = -4.0237 + 0.304X1 + 0.0996X2 + 0.221X3, dengan X1 faktor manajemen, X2 faktor pelaksanaan dan X3 faktor pengawasan. Dengan demikian penerapan keselamatan dan kesehatan kerja mempunyai nilai -4.0237 jika faktor-faktor yang mempengaruhi K3 diasumsikan tidak ada. Sehingga faktor-faktor yang K3 akan berpengaruh terhadap penerapan K3 pada proyek konstruksi. Besarnya pengaruh dapat dihitung koefisien korelasi atau nilai R dengan melakukan uji F, nilai R sebesar 0.96. Uji F yang dilakukan menunjukkan nilai R dapat diterima, maka hubungan penerapan K3 dengan faktor-faktor yang mempengaruhi K3 pada proyek pembangunan Gedung Marvell City termasuk kategori sangat kuat atau signifikan dengan interval 0.8 – 1.0. Sedangkan faktor yang memberikan pengaruh atau sumbangan terbesar terhadap keselamatan dan kesehatan kerja (K3) pada proyek konstruksi gedung adalah faktor manajemen K3 sebesar 48.75%. Jadi penelitian ini dapat diterapkan pada proyek pembangunan Gedung Marvell City Surabaya.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4096]