KONFLIK TAMBANG MANGA’AN DI DESA PACE KECAMATAN SILO KABUPATEN JEMBER, 2008-2009
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis permasalahan
yang meliputi latar belakang, sebab-musabab dan dampak berkembangnya konflik
dalam masyarakat Dusun Curah Wungkal, Desa Pace, Kecamatan Silo, Kabupaten
Jember atas rencana eksplorasi dan eksploitasi tambang manga’an. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah dengan model penulisan
deskriptif analitis. Adapun cara penelitian yang digunakan melalui, observasi,
wawancara, dan mengumpulkan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan
pembahasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konflik yang terjadi di Desa
Pace, Dusun Curah Wungkal karena adanya eksplorasi tambang manga’an oleh
CV.Wahyu Sejahtera. Yang mana kawasan tersebut merupakan area perkebunan.
Alasan penolakan atas kegiatan tambang terkait dengan pertimbangan bahwa
kegiatan tersebut akan mengakibatkan bencana alam seperti misalnya terjadi
longsor dan banjir bandang. Tambang dianggap membahayakan kelangsungan
hidup masyarakat karena membuat mereka rentan terhadap bencana.
Pertimbangan lain atas penolakan tambang terkait dengan aktivitas pertambangan
yang tidak berorientasi pada lingkungan sehingga menimbulkan konflik horisontal
dalam masyarakat. Oleh sebab itu, maka menimbulkan perpecahan antara
masyarakat yang (pro) terhadap rencana pertambangan dan masyarakat yang
(kontra) terhadap rencana pertambangan.