Penggunaan Media Gambar Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Kelas III pada Pembelajaran IPS Pokok Bahasan Lingkungan Alam dan Buatan Di SDN Jumerto 02 JEMBER
Abstract
Kegiatan belajar mengajar sehari-hari sesuai hasil wawancara ketika
observasi, guru tidak menggunakan media pembelajaran ketika mengajar di kelas.
Proses pembelajaran hanya menggunakan metode ceramah dan metode tanya jawab
tanpa menggunakan media pembelajaran yang sesuai sehingga banyak siswa yang
merasa bosan dengan metode ceramah yang diberikan oleh guru. Proses
pembelajaran yang demikian mempengaruhi hasil belajar siswa. Hal tersebut
menunjukkan bahwa perlu adanya upaya untuk meningkatkan aktivitas dan hasil
belajar siswa melalui penggunaan media yang tepat dan menarik dalam
pembelajaran. Salah satu media pembelajaran yang bisa dijadikan pilihan untuk
mendukung proses pembelajaran khususnya pembelajaran IPS yaitu media gambar.
Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimanakah peningkatan
aktivitas dan hasil belajar siswa kelas III dengan menggunakan media gambar dalam
pembelajaran IPS pokok bahasan lingkungan alam dan buatan di SDN Jumerto 2
Jember?. Tujuan dalam penelitian ini adalah Untuk meningkatkan aktivitas dan hasil
belajar siswa kelas III dengan menggunakan media gambar dalam pembelajaran IPS
pokok bahasan lingkungan alam dan buatan di SDN Jumerto 2 Jember.
Penelitian ini dilakukan di kelas III SDN Jomerto 02 Jember dengan subjek
penelitian sejumlah 20 siswa, yang terdiri atas 12 siswa laki-laki dan 8 siswa
perempuan. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Metode
pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, tes, wawancara, dan
dokumentasi.
ix
Hasil penelitian yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan persentase
jumlah siswa yang sangat aktif berdasarkan hasil observasi pada pra siklus sebesar
5%, pada tindakan siklus I sebesar 15%, dan pada siklus II meningkat menjadi 30%.
Siswa yang aktif pada tahap pra siklus sebesar 30% , pada tindakan siklus I
meningkat menjadi 45% dan pada tindakan siklus II meningkat menjadi 65%. Siswa
yang cukup aktif pada tahap pra siklus sebesar 45% menurun menjadi 25% pada
siklus I dan 5 % pada siklus II. Siswa yang yang kurang aktif pada tahap pra siklus
sebesar 20% menurun menjadi 15% pada tindakan siklus I dan 0 % pada tindakan
siklus II. Hasil belajar siswa pada pra siklus sebesar 60,5 tergolong kategori cukup
baik, sedangkan pada siklus 1 meningkat menjadi 71,8 tergolong kategori baik, dan
pada siklus 2 meningkat menjadi 78,1 tergolong kategori baik.
Kesimpulan dalam penelitian ini adalah penggunaan media gambar dalam
pembelajaran IPS dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas III
pokok bahasan lingkungan alam dan buatan. Saran bagi guru, ketika melaksanakan
pelajaran IPS hendaknya menggunakan media gambar sesuai materi yang diajarkan
agar aktivitas dan hasil belajar siswa dapat meningkat. Saran untuk Kepala Sekolah,
hendaknya dapat memberikan fasilitas berupa media pembelajaran yang dibutuhkan
oleh guru. Saran bagi Peneliti Lain, hasil penelitian ini dapat dijadikan referensi
sehingga dapat melakukan penelitian yang lebih baik lagi.